Ibu Hamil 5 Bulan Tewas Diinjak Rombongan Gajah Liar di Sumsel

Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) nan tengah mengandung 5 bulan di Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel) berjulukan Karsini (33) tewas usai diinjak-injak serombongan gajah liar. 

Insiden ini terjadi di sebuah kebun karet di Desa Tri Anggun Jaya, Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas, Sumatera Selatan pada Minggu (8/9), sekitar pukul 06.00 WIB.

Kapolsek Muara Lakitan, AKP M. Karim mengungkapkan saat kejadian, korban beserta suaminya berjulukan Rasum sedang menyadap getah karet di kebun milik Barno.

"Pada saat menyadap getah karet, tiba-tiba datang segerombolan gajah liar sebanyak kurang lebih 15 ekor langsung membabi-buta mengejar korban Karsini dengan suaminya Rasum," jelas dia mengutip detikcom, Kamis (19/9).

Karsini nan sedang mengandung tidak bisa mengelak dari amukan gerombolan gajah tersebut. Hingga akhirnya dia terinjak-injak dan akhirnya tewas.

"Korban nan tengah mengandung 5 bulan tersebut mengalami luka di bagian perut dan pinggangnya serta kandungan korban bergeser ke sebelah kiri hingga membuatnya meninggal dunia," jelasnya.

Lokasi Karsini tewas kediaman gajah

Kepala BKSDA Sumsel Wilayah II Lahat Yusmono mengatakan, wilayah tersebut memang kediaman kawanan gajah liar. Namun, menurut Yusmono, wilayah tersebut sudah banyak nan 'disulap' menjadi perkebunan oleh masyarakat setempat.

"Dari dulu di area itu memang sudah ada gajahnya, tapi lantaran sudah banyak perkebunan dan permukiman penduduk di sana, sehingga tak jarang gajah itu masuk ke sana," ungkapnya.

Adanya jalan lintas nan menghubungkan Kabupaten PALI dan Kecamatan Musi Rawas membikin kediaman gajah tersebut semakin sempit.

"Karena banyaknya pembangunan di sana maka bentrok itu (serangan gajah) meningkat juga, ditambah ada jalan lintas beton nan menghubungkan PALI dan Musi Rawas itu kan sebenarnya membelah wilayah pergerakan gajah di sana," ujarnya.

Yusmono menjelaskan setelah tim BKSDA Sumsel meninjau TKP, pihaknya bakal melakukan pemanggilan terhadap pihak-pihak mengenai untuk mendiskusikan gimana langkah selanjutnya agar kejadian nan menimpa Karsini tidak terulang.

"Karena di situ ada perusahaan-perusahaan juga nan punya izin area sekitaran situ seperti PT MHP. Setelah itu kelak kita bakal terus memantau perkembangan gajah di situ dan kita identifikasikan juga agar ke depannya tidak terjadi lagi tragedi ini," tutupnya.

Baca berita lengkapnya di sini.

(tim/DAL)

[Gambas:Video CNN]