Ibu Ungkap Pengakuan Pegi alias Perong di Kasus Vina

Jakarta, CNN Indonesia --

Kartini, Ibunda dari Pegi Setiawan alias Perong, buka bunyi mengenai kasus hukum nan menjerat anaknya. Setelah mendengar berita penangkapan Pegi, Selasa (21/5), Kartini mengaku langsung bergegas ke Polda Jawa Barat.

Kepada Kartini, Pegi mengaku tidak terlibat tindak pidana dugaan pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap Vina dan Eky.

"Di Polda waktu saya mau pulang saya bilang, Nang (nak) nan sabar, ini ujian kamu. Kamu melakukan (pembunuhan) enggak? 'Enggak mah, saya niat kerja buat nafkahin adik-adik saya'," kata Kartini menirukan Pegi sebagaimana dilansir detik.com.

Kartini lantas menyemangati Pegi. Ia meminta sang anak bersabar menghadapi ujian tersebut.

"Insyaallah Anda bakal bebas walaupun entah kapan. nan krusial Anda sabar. Kalau memang Anda tidak melakukan perihal seperti itu (pembunuhan), biar Anda dicecer disuruh ngaku, otomatis omongan (jawaban) Anda tetap tidak," kata Kartini.

Kartini turut menceritakan kehidupan sehari-hari Pegi nan bekerja sebagai pekerja bangunan. Pekerjaan itu telah dilakoni Pegi sejak lulus dari bangku sekolah dasar (SD).

"Setiap hari jadi pekerja bangunan. Kelas 6 (SD) keluar (lulus) langsung kerja. Terus masuk SMP disambi-sambi kerja juga. Sehari-hari sih kerja buat ngasih makan adik-adiknya," ungkap Kartini.

Polda Jabar beberapa waktu lampau sukses menangkap Pegi Setiawan namalain Perong nan merupakan buron dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan Vina dan kerabatnya Eky. Pegi sukses melarikan diri sekitar delapan tahun.

Pegi menjadi tersangka dengan peran diduga menjadi otak dalam kasus tersebut. Ia disebut sempat mengubah nama saat bekerja sebagai kuli gedung di Bandung.

Polisi pun telah menggeledah rumah Perong di Cirebon. Tim interogator menyita sejumlah peralatan saat menggeledah kediamannya. Namun, polisi tidak menyampaikan peralatan dimaksud.

Selanjutnya, polisi tetap mengejar dua buron lain dalam kasus ini ialah Andi dan Dani.

(ryn/arh)