ICW: Pendaftaran Capim KPK Sepi Peminat, Pesimis Komitmen Jokowi

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Indonesia Corruption Watch (ICW) mengomentari pendaftaran calon ketua dan personil majelis pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nan sunyi peminat. Menurut Peneliti ICW Kurnia Ramadhana, orang-orang pada trauma dengan pelemahan dan janji penguatan KPK.

"Kami meyakini figur-figur potensial nan mempunyai rekam jejak panjang pada rumor pemberantasan korupsi tetap trauma dengan peristiwa pelemahan KPK tahun 2019 lalu," ujar Kurnia melalui keterangan tertulis, Selasa (2/7).

Ia menuturkan saat itu masyarakat dikelabui dengan janji manis dari pemerintah dan DPR tentang KPK nan rupanya berujung pada penggembosan lembaga tersebut, baik melalui Revisi UU KPK maupun pemilihan Pimpinan KPK.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kata Kurnia, masyarakat juga sudah enggan meletakkan rasa kepercayaan pada komitmen alias janji antikorupsi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ditambah masyarakat juga pesimis soal nasib pemberantasan korupsi di era pemerintahan baru Prabowo Subianto.

"Belum lagi ditambah ketidakpastian nasib KPK mendatang pada era pemerintahan baru nanti," ucap dia.

Atas kondisi tersebut, ICW, lanjut Kurnia, mendorong agar Panitia Seleksi lebih gencar bekerja untuk meminta masyarakat nan memenuhi syarat sebagai ketua dan personil Dewas KPK agar mendaftar.

"Pada bagian lain, kami juga berambisi Presiden Jokowi berbincang untuk menjamin serta menggaransi bahwa proses seleksi kali ini tidak bakal lagi mengulangi kesalahan periode 2019 lalu," kata Kurnia.

Hingga Senin (1/7), baru 10 orang nan mendaftar sebagai capim KPK dan 16 orang sebagai personil Dewas KPK. Sementara itu, ada 318 orang nan sudah mendaftarkan akun di situs resmi. Pansel membantah sunyi peminat.

"Entar dilihat dulu, tunggu, tunggu. Baru dua hari," kata Ketua Pansel Capim KPK Yusuf Ateh di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (1/7).

Ateh menilai pendaftaran capim KPK tak sunyi fans lantaran sudah ada ratusan orang nan mendaftarkan akun. Menurutnya, perihal ini menunjukkan antusiasme.

Ia menjelaskan biasanya orang-orang mendaftarkan akun terlebih dahulu. Pendaftaran sebagai capim baru bakal dilakukan mendekati akhir masa pendaftaran.

Meski begitu, dia berjanji bakal terus mengevaluasi proses pendaftaran capim KPK. Ia berbicara Pansel bakal menggelar pertimbangan Senin minggu depan.

"Nanti saya cek lagi. Tanggal 8 bakal kita evaluasi," ucap Ateh.

Pansel sudah bekerja dengan mendengarkan masukan dari beragam komponen masyarakat. Mereka juga sudah membuka pendaftaran pada 26 Juni hingga 15 Juli 2024.

Pendaftaran capim dan personil Dewas KPK dilakukan dengan membikin akun terlebih dulu di laman https://apel.setneg.go.id/.

(ryn/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional