IHSG Sepekan Terakhir Terkoreksi 1,73 Persen ke Level 7.162

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami tren pelemahan dalam sepekan terakhir. Tercatat, sepanjang perdagangan saham 11-15 November 2024, IHSG terkoreksi 1,73 persen ke level 7.161,62 dari 7.287 pada pekan sebelumnya.

P.H Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia, Aulia Noviana Utami Putri mengatakan perubahan juga terjadi pada kapitalisasi pasar bursa nan turun 1,46 persen menjadi Rp12.063 triliun dari Rp12.241 triliun pada pekan sebelumnya. “Perubahan juga terjadi pada rata-rata gelombang transaksi harian Bursa sebesar 1,77 persen menjadi 1,28 juta kali transaksi dari 1,30 juta kali transaksi pada pekan lalu,” kata Aulia dalam keterangan resminya, Jumat, 15 November 2024.

Di sisi lain, terdapat kenaikan rata-rata volume transaksi harian bursa sebesar 48,51 persen. Tumbuh menjadi 31,99 miliar saham dari 21,54 saham pada pekan sebelumnya. Peningkatan terjadi pula pada rata-rata nilai transaksi saham selama sepekan, ialah mencapai 5,09 persen sebesar Rp12,28 triliun dari Rp11,67 triliun pada pekan sebelumnya.

Sepekan terakhir, terdapat tiga perusahaan baru nan mencatatkan saham perdana alias IPO di BEI. Diawali oleh PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ) pada Senin, 11 November 2024 nan menjadi perusahaan ke-37 nan tercatat di BEI pada tahun 2024. DAAZ bergerak pada sektor peralatan baku dengan sub industri logam & mineral lainnya.

Pada hari selanjutnya, PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) secara resmi mulai mencatatkan sahamnya di Papan Pengembangan BEI. Terakhir, pada Rabu PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) juga resmi IPO. NAIK merupakan perusahaan nan bergerak dalam bagian perdagangan dan jasa sistem perlindungan kebakaran nan masuk pada sektor perindustrian dengan sub industri perdagangan jenis peralatan perindustrian.

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis