CNN Indonesia
Rabu, 12 Feb 2025 17:00 WIB
![Jalur Trans Sulawesi Masih Macet Parah Imbas Banjir Maros Hampir sepanjang jalur Trans Sulawesi nan menghubungkan Makassar dengan Kabupaten Maros terendam banjir, memicu kemacetan parah sampai hari ini.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2024/05/13/kendaraan-terjebak-banjir-bandang-di-jalan-trans-sulawesi_169.jpeg?w=650&q=90)
Makassar, CNN Indonesia --
Sepanjang jalur trans Sulawesi nan menghubungkan Makassar dengan Kabupaten Maros dan sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan tergenang banjir setelah diguyur hujan deras sejak Selasa (11/2) kemarin, mengakibatkan kemacetan parah hingga ke area Tol Reformasi Makassar.
Kasatlantas Polres Maros, Iptu Kamaluddin mengatakan bahwa sampai hari ini, Rabu (12/2), tetap terjadi antrean kendaraan di jalur trans Sulawesi di Kabupaten Maros akibat banjir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar, air tetap menggenangi badan jalan, sehingga terjadi antrean kendaraan," kata Kamaluddin kepada CNNIndonesia.com.
Macet parah terjadi di jalur Maros menuju Makassar. Kemacetan mengular hingga ke Simpang Lima Bandara Sultan Hasanuddin serta ke Tol Makassar.
"Iya tetap terjadi kepadatan kendaraan hingga ke simpang bandara," ujarnya.
Personel Satlantas Polres Maros terus melakukan pengaturan arus lampau lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan.
"Masih kita lakukan pengaturan sejak pagi hingga saat ini, namun air tetap menggenang jalan, sehingga perjalanan pengendara keluar dari Maros maupun sebaliknya tersendat," katanya.
Kabupaten Maros dilanda banjir setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Sedikitnya 14 kecamatan terendam banjir nan berakibat terhadap 100 ribu warga.
Pemkab Maros sekarang membuka kantor-kantor kecamatan dan beberapa masjid sebagai posko pengungsian.
"Kami sudah instruksikan kepada seluruh camat untuk membuka instansi camat dan masjid nan bisa jadi tempat evakuasi," ujar Bupati Maros Chaidir Syam kepada wartawan, pada Rabu.
(mir/wis)
[Gambas:Video CNN]