Jokowi Dulu Bilang Tinggal di IKN Jauh dari Stroke, Kini Tak Nyenyak Tidur

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi akhirnya berkantor untuk pertama kali di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Senin, 29 Juli 2024. Namun, pengalaman berkantor di ibu kota baru itu dirasakan Jokowi dengan tidak bisa tidur nyenyak pada malam sebelumnya. Dia pun berdasar perihal itu terjadi lantaran pertama kali menginap di Istana Kepresidenan IKN.

“Tadi malam saya tidur di sini. Enggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya. Ya mungkin pertama kali aja. Masih belum apa ya.. tetap belum nyenyak,” kata Jokowi seraya tertawa pada Senin, 29 Juli 2024, dikutip dari keterangan video nan diterima Tempo.

Sebagai informasi, Kepala negara telah sampai di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur sejak Ahad, 28 Juli. Sesampainya di IKN Nusantara, Jokowi langsung meninjau progres pembangunan jalan tol di IKN Nusantara dengan menggunakan sepeda motor. Dia beralasan, kondisi jalan tol dapat lebih dirasakan andaikan menggunakan sepeda motor.

“Setelah tadi mencoba jalan itu, paling mudah jika kita naik sepeda motor bakal terasa. Meskipun belum selesai, tetapi Alhamdulillah, tadi lancar dan mulus,” ucap Jokowi dalam keterangannya, Ahad.

Setelah menyelesaikan kegiatannya hari itu, Jokowi pun perdana bermalam di Istana Kepresidenan IKN sebelum memulai hari pertamanya bekerja di ibu kota baru, pada Senin, 29 Juli 2024.

Pengalaman Jokowi nan tidak bisa tidur nyenyak ini berbeda dengan pernyataannya beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Jokowi pernah mengatakan jika tinggal di IKN Nusantara nan bakal dibangun sebagai kota hijau, maka seseorang bakal jauh dari penyakit lantaran pikirannya senang memandang pemandangan alam nan ada.

Melansir dari Mediation Moments, pikiran nan senang dan positif memang dapat membantu seseorang untuk tidur lebih nyenyak. Namun pada kenyataannya, pengalaman Jokowi menginap perdana di Istana Kepresidenan IKN rupanya tidak sejalan dengan ucapannya.

“Kalau kita memandang kehijauan di sini oksigennya banyak, mestinya pikirannya senang, (sakit) strokenya menjauh, menurut saya (sakit) jantungnya juga menjauh,” ujar Jokowi dalam aktivitas peletakan batu pertama (groundbreaking) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di IKN, Kalimantan Timur, Rabu, 20 Desember 2023.

Kata Pengamat Soal Jokowi Tak Bisa Tidur Nyenyak

Menanggapi berita Jokowi nan tak bisa tidur nyenyak saat pertama kali menginap di Istana IKN, pengamat ekonomi dari UPN Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat buka suara. Dia menduga kepala negara tidak bisa tidur nyenyak lantaran banyak pikiran, terutama ihwal penanammodal nan belum juga menanamkan modalnya di IKN. 

Iklan

“Banyak pikiran lantaran penanammodal belum kunjung datang, tapi APBN sudah banyak diinvestasikan,” ucap Achmad, Senin, 29 Juli 2024. 

Menurut catatan Menteri Keuangan Sri Mulyani, APBN nan dikucurkan untuk IKN sejak 2022-Mei 2024 nominalnya mencapai Rp 72,3 triliun. Sementara, pemerintah berencana hanya menggunakan 20 persen alias sekitar Rp 90 triliun dari total kebutuhan anggaran pembangunan IKN sebesar Rp 466 triliun.

Pemerintah menargetkan ada investasi masuk untuk membangun ibu kota baru itu. Teranyar, Jokowi juga sudah meneken Perpres Nomor 75 Tahun 2024 tentang Percepatan Pembangunan IKN. Beleid itu mengatur pemberian insentif kepada investor, seperti pemberian kewenangan guna upaya (HGU) hingga 190 tahun dan kewenangan guna gedung (HGB) hingga 160 tahun. Namun, kepastian investasi, apalagi dari penanammodal asing, belum menunjukkan hilalnya. 

“Investor tetap ragu proyek ini bakal berkelanjutan,” ujar Achmad.

Di sisi lain, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berkilah bahwa pemerintah memprioritaskan penanaman modal dalam negeri (PMDN) untuk masuk klaster pertama pembangunan IKN. Ia menyatakan sudah ada penanammodal asing nan mendaftar untuk berinvestasi di IKN tapi pemerintah belum mengeksekusi, sehingga belum ada bangunan nan dibangun di sana.

“Klaster kedua, baru masuk asing. Start mereka (investor asing) mungkin November-Desember. Termasuk groundbreaking,” ujarnya di Kementerian Investasi, Senin, 29 Juli 2024.

RADEN PUTRI

Pilihan Editor: Edisi Khusus 10 Tahun Jokowi: Pekerja Celaka lantaran UU Cipta Kerja

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis