Jokowi Kaget Sudah 300 Orang Ajukan Golden Visa ke Imigrasi

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku kaget lantaran sudah ada 300 penduduk negara asing (WNA) nan mendaftar untuk mendapatkan fasilitas Golden Visa ke Imigrasi. Menurut dia, jumlah itu sangat banyak.

"Saya tadi tanyakan kepada Pak Dirjen Imigrasi nan daftar sudah 300. Saya kaget juga banyak sekali," kata Jokowi usai menghadiri aktivitas peluncuran Golden Visa di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Kamis (25/7).

Jokowi pun menargetkan sebanyak-banyaknya WNA untuk mendaftar Golden Visa. Namun, dia juga mengingatkan agar calon penerima Golden Visa diseleksi secara ketat.

Jokowi tidak mau akomodasi itu justru meloloskan orang-orang nan membahayakan keamanan negara. Ia menginginkan agar akomodasi itu diberikan untuk pelancong maupun WNA nan berkualitas.

"Dengan catatan, tadi saya sampaikan semuanya kudu diseleksi seketat mungkin," kata dia.

Dia berambisi Golden Visa bermaksud untuk memberikan kemudahan bagi WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia. Jokowi mau agar Golden Visa bisa menarik lebih banyak penanammodal untuk datang ke Indonesia.

Jokowi menyinggung tidak banyak negara nan mempunyai pertumbuhan ekonomi nan bagus serta stabilitas politik nan terjaga. Namun, Indonesia bisa mencapai perihal tersebut semestinya bisa menjadi negara tujuan investasi nan lebih menjanjikan.

"Kita juga mau dunia talent itu banyak masuk ke Indonesia, berkarya dan memberikan faedah kepada negara kita, goalnya ke sana," ujarnya.

Golden visa merupakan dasar pemberian izin tinggal dalam jangka waktu 5 sampai dengan 10 tahun. Program Golden Visa ini menyasar WNA nan dapat memberikan faedah pada perekonomian Indonesia.

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyebut golden visa bakal diberikan ke ilmuwan, investor, hingga orang-orang berpengaruh di dunia.

(khr/tsa)

[Gambas:Video CNN]