Jokowi Sahkan Pembentukan KEK Setangga Usulan Perusahaan Haji Isam

Sedang Trending 5 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengesahkan pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Setangga nan berlokasi di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Proyek ini diusulkan oleh Samsudin Andi Arsyad namalain Haji Isam.

Pengesahan KEK Setangga tertuang dalam Peraturan Pemerintah No.26 Tahun 2024 nan diteken oleh Jokowi pada Kamis, 13 Juni 2024. Salinan patokan ini dapat dilihat dalam JDIH Kementerian Sekretariat Negara pada Jumat, 14 Juni 2024.

Kawasan Setangga mempunyai luas lahan 668,3 hektare (ha) dengan sasaran realisasi investasi Rp67,69 triliun dan dicanangkan menyerap tenaga kerja 78.999 orang sampai dengan 2053. KEK diusulkan oleh PT Dua Samudera Perkasa nan bergerak di bagian pertambangan, transportasi udara, hingga prasarana dan manufaktur.  PT. Dua Samudera Perkasa adalah salah satu unit upaya Jhonlin Group milik Haji Isam.

KEK Setangga dinilai memenuhi persyaratan lantaran telah menguasai lahan lebih dari 50 persen dan telah mempunyai penanammodal utama ialah PT Anugrah Barokah Cakrawala dan PT Jhonlin Agro Raya, nan diketahui juga milik Haji Isam. 

Pemerintah mengharapkan area ini dapat meningkatkan nilai tambah perkebunan dan kehutanan serta tambang melalui hilirisasi. Hasil produksi pelaku upaya di dalamnya, diproyeksikan bisa memberikan kontribusi ekspor, serta mensubstitusi impor sesuai rencana upaya pada aktivitas industri produk refinery biodiesel, fraksinasi, industri karet, smelter nikel, industri besi, serta industri plywood.

Iklan

Pembentukan KEK Setangga disetujui oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, selaku Ketua Dewan Nasional KEK dalam Sidang Dewan Nasional KEK di Jakarta, Kamis, 27 November 2023. Airlangga menyetujui pembentukan KEK Setangga serta KEK Tanjung Sauh dan KEK Nipa.

“Setelah KEK ditetapkan, maka bakal diberikan waktu paling lama 3 tahun sampai KEK siap beraksi dan dilakukan pertimbangan pembangunan setiap tahunnya," kata Airlangga, dikutip Antara.

Pilihan EditorDaftar Politisi nan Pernah jadi Komisaris BUMN, Dari Ahok Hingga Budiman Sudjatmiko

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis