Jokowi soal Kabinet Gemuk Prabowo: Hak Presiden, Diberi Mandat Rakyat

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 26 Sep 2024 11:53 WIB

Jokowi mengatakan penyusunan kabinet adalah kewenangan prerogatif presiden, termasuk bagi Prabowo ketika sudah dilantik pada Oktober mendatang. Menurut Jokowi soal penyusunan kabinet adalah kewenangan prerogatif presiden, termasuk Prabowo ketika sudah dilantik pada Oktober mendatang. (CNN Indonesia/Hesti Rika)

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merespons wacana jumlah kabinet buatan presiden terpilih Prabowo Subianto yang disebut-sebut bakal lebih gendut dari kabinet dirinya dalam dua periode terakhir.

Menurut Jokowi soal penyusunan kabinet adalah kewenangan prerogatif presiden, termasuk Prabowo ketika sudah dilantik pada Oktober mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu kewenangan prerogatif kewenangan di presiden terpilih, lantaran sudah diberi mandat diberi amanah oleh rakyat," ujar Jokowi menjawab pertanyaan dikutip dari video nan diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (26/9).

Selain itu, dia pun meminta agar hal-hal perincian mengenai langkah pemerintahan selanjutnya langsung ditanyakan kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih.

"Ditanyakan ke presiden terpilih, kok ditanyakan kepada saya," Kata Jokowi yang baru saja meninjau beras Gudang Bulog di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur tersebut.

Sebelumnya, jumlah menteri kabinet pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka disebut-sebut bakal berjumlah 44 orang. Artinya, ada penambahan 10 pos kementerian jika dibandingkan dengan kabinet Presiden Joko Widodo nan berjumlah 34 kementerian dalam dua periode ini.

Kabar soal jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran itu disampaikan Ketua MPR nan juga politikus elite Golkar, Bambang Soesatyo nan mengaku mendengar obrolan 'warung kopi'.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pun membenarkan ihwal berita penambahan jumlah menteri tersebut. Namun, dia mengaku tidak tahu berapa jumlah pasti penambahan.

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan sampai saat ini belum bisa dipastikan berapa jumlah menteri di pemerintahan Prabowo.

Namun, Dasco menyatakan kabinet Prabowo-Gibran bakal lebih banyak diisi kalangan ahli alias ahli. Jatah menteri dari partai politik lebih sedikit.

(khr/kid)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional