Kasus Pemukulan Anjing Damai Usai Sekuriti PI Bertemu Pengunggah Video

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Kasus dugaan pemukulan terhadap anjing penjaga oleh sekuriti Plaza Indonesia (PI) berhujung tenteram setelah dimediasi pasca viral di media sosial beberapa waktu terakhir.

Proses mediasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando, pada Selasa (11/6) kemarin. Bayu menyebut mediasi dihadiri Nasarius selaku sekuriti, pihak vendor, serta artis Robby Purba dan Marlene Hariman selaku pengunggah video viral.

"Jadi kita clear, semuanya dari ketiga belah pihak sudah sepakat bahwa persoalan ini sudah selesai," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (12/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam mediasi itu, Marlene selaku pengunggah video menyampaikan permohonan maaf lantaran menimbulkan kegaduhan akibat narasi nan beredar di media sosial. Ia juga berjanji bakal lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

"Kepada pak Nasarius, kepada vendor K9 juga saya meminta maaf, dan kepada Plaza Indonesia juga saya minta maaf sebesar-besarnya atas kegaduhan nan telah saya buat. Buat ke depan lebih bijak lagi," jelasnya.

Senada, tokoh Robby Purba juga turut menyampaikan permintaan maaf atas perbuatan nan dilakukan di media sosial. Ia berdasar sengaja mengunggah video dari Marlene sebagai rasa empati sebagai pecinta hewan.

"Seyogyanya saya kudu bisa lebih bijak dalam mengambil langkah ketika memposting video. saya minta maaf dan terimakasih banyak kepada semua pihak nan telah memberikan ruang dan waktu untuk bisa berdiskusi," tuturnya.

Sementara itu dalam kesempatan nan sama Nasarius juga menerima permintaan maaf nan disampaikan oleh keduanya dan tidak bakal melanjutkan kasus tersebut.

"Untuk ibu Marlene sama bapak Robby, saya terima permintaan maaf itu," ujarnya singkat.

Sebelumnya kasus ini bermulai ketika video nan merekam seorang sekuriti sebuah mal di Jakarta Pusat melakukan tindakan dugaan pemukulan terhadap anjing penjaga, beredar di media sosial.

Video itu diunggah akun media sosial X @moonchildfams. Dalam video nan diunggah, terlihat sekuriti itu memukul anjing tersebut dengan tangan di bagian kepala. Pasca kejadian tersebut, pihak Plaza Indonesia kemudian mengakhiri perjanjian kerja dengan vendor keamanan.

Beberapa hari setelahnya, muncul sebuah video penjelasan dan permintaan maaf dari Nasarius. Ia menjelaskan Fay adalah anjing nan dia handle. Ia mengaku memukul Fay lantaran anjing itu menerkam seekor anak kucing.

Sebuah video rekaman CCTV kemudian muncul membuktikan pernyataan Nasarius. Dalam video tersebut, terlihat seekor anak kucing sedang tergeletak dekat dirinya dan Fay.

(tfq/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional