Kebakaran Pasar Sri Bantas Tabanan Bali, 114 Kios Pedagang Hangus

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

CNN Indonesia

Rabu, 06 Nov 2024 17:23 WIB

Kebakaran terjadi di Pasar Tradisional Sri Bantas, nan berlokasi di Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Ilustrasi. Kebakaran terjadi di Pasar Tradisional Sri Bantas, nan berlokasi di Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. (istockphoto/DaveAlan)

Bali, CNN Indonesia --

Kebakaran terjadi di Pasar Tradisional Sri Bantas, nan berlokasi di Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali.

Ratusan lapak dan puluhan gerai pedagang gosong terbakar dan api baru sukses dipadamkan sekitar pukul 15.00 WITA.

Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata mengatakan peristiwa kebakaran di Pasar Tradisional Sri Bantas, terjadi sekitar pukul 12.30 WITA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyebab kebakaran diduga korsleting listrik," kata Iptu Berata, Rabu (6/11) sore.

Menurut keterangan saksi, Nyoman Mega Nopiudya, selaku Kepala Pasar Tradisional Sri Bantas sekitar pukul 12.30 WITA, ada percikan api di dalam pasar, kemudian pedagang berupaya untuk memadamkan api.

Namun api terlalu sigap membesar sehingga saksi langsung mengimbau pedagang semua keluar menyelamatkan diri.

"Dan saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kediri dan menelpon pemadam kebakaran Kabupaten Badung dan pemadam kebakaran Kabupaten Tabanan," imbuhnya.

Sementara, pedagang bernama Suparno mengatakan sumber api berasal dari lapak nan berada di dalam gedung utama. 

"Atas kejadian tersebut, pemadam kebakaran Kabupaten Tabanan mengerahkan empat unit armada dan pemadam Kabupaten Badung mengerahkan lima unit armada. Keseluruhan api sukses dipadamkan pada pukul 15.00 WITA," jelasnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun ratusan gerai pedagang gosong terbakar.

"Untuk gedung utama nan di tengah ada 144 lapak, seluruhnya lenyap terbakar. Dengan luas pasar keseluruhan 60 are (meter persegi). Kerugian materiel diperkirakan kurang lebih sebesar Rp8 miliar," ujar Iptu Berata.

(kdf/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional