Kecelakaan Berulang saat Periode Nataru, Kemenhub Minta Perusahaan Periksa Kondisi Kendaraan dan Pengemudi

Sedang Trending 21 jam yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Elba Damhuri mengimbau dan mengingatkan perusahaan truk dan bus alias pikulan peralatan dan penumpang rutin memeriksa kondisi kendaraan, kesehatan pengemudi, serta mengatur jam kerja pengemudi sesuai aturan. Ia juga meminta pengemudi tidak memaksakan diri dalam berkendara. Hal ini untuk mengantisipasi kecelakaan di jalan.

"Para pengemudi ini maksimal mengemudi 8 jam sehari. Setiap 4 jam mengemudi, kudu rehat minimal 30 menit," melalui aplikasi perpesanan kepada Tempo, Kamis, 26 Desember 2024.

Elba menyampaikan imbauan ini seiring terjadinya peristiwa kecelakaan lampau lintas pada periode pikulan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 alias Nataru. Salah satunya, kecelakaan truk dan bus di Tol Pandaan-Malang pada Senin, 23 Desember 2024. Insiden ini menyebabkan empat orang meregang nyawa.

Kemudian, kecelakaan maut di KM 80+000 Jalan Tol Cipularang pada Kamis awal hari, 26 Desember 2024. Seperti kejadian di Tol Pandaan-Malang, Elba mengatakan kecelakaan di Tol Cipularang juga melibatkan dua kendaraan, ialah dump truck bernomor polisi B 9354 FYT dan bus pariwisata bernomor polisi B 7363 NGA.

Peristiwa nan terjadi pukul 01.35 itu mengakibatkan dua korban meninggal, 44 korban luka ringan, dan 12 korban luka berat. "Dugaan sementara, pengemudi mengantuk. Namun, penyelidikan lebih lanjut dilakukan kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan," kata Elba. 

Ihwal kronologi kejadian, berasas laporan nan Elba terima, kedua kendaraan melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Namun saat di letak kejadian, pengemudi bus diduga mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraan. Akbitanya, bus menabrak bagian belakang truk.

Selain kecelakaan di KM 80+000, kecelakaan juga terjadi di KM 92+400 arah Jakarta pada Kamis, 26 Desember 2024, pukul 02.50  Senior Manager Representative Office 3 JMT Agni Mayvinna mengatakan seluruh kendaraan dan penumpang telah selesai dievakuasi menjelang subuh. 

"Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada pihak kepolisian," kata Agni melalui keterangan tertulis.

Agni pun mengimbau pengguna jalan untuk mempersiapkan diri dan kendaraan dengan baik sebelum memulai perjalanan. "Khusus pengguna jalan nan berkendara di malam hari, manfaatkan rest area terdekat jika mengalami kelelahan alias mengantuk," tuturnya.

Pilihan Editor: Taksi Xanh Asal Vietnam Masuk Indonesia, Pakai Sistem Mitra untuk Driver

Baca buletin dengan sedikit iklan, klik di sini

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis