Kecelakaan Bus Maut SMP Malang, Polisi Sebut Sopir Sempat Tertidur

Surabaya, CNN Indonesia --

Yanto (38), pengemudi bus pariwisata Bimario nan membawa rombongan study tour SMP PGRI 1 Wonosari Malang diduga sempat tertidur sesaat sebelum kecelakaan di KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, Selasa (21/5) sekitar pukul 23.45 WIB.

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Komarudin mengatakan, dari pengakuan sopir, dia sempat tertidur hingga menabrak truk bernopol N 9674 UH bermuatan gerabah nan ada di depannya.

"Di perjalanan, pengakuan sementara dari pengemudi bus sempat tertidur hingga bus lari ke kiri. Di depannya ada truk, lampau menabrak truk," kata Komarudin di Mapolres Jombang, Rabu (22/5).

Ia mengatakan, saat kejadian bus nan mengangkut rombongan study tour SMP PGRI 1 Wonosari Malang itu sedang dalam perjalanan pulang dari Yogyakarta menuju Malang.

"Menurut keterangan pengemudi baru saja kembali dari Malioboro (Yogyakarta) kemudian bakal kembali ke Malang. Informasi nan kami dapat, study tour sekolah satu kelas didampingi oleh pembimbing dan juga orang tua," ucapnya.

Di tengah perjalanan, Komarudin menerangkan bus itu sempat berakhir di rest area KM 627. Belum jauh melanjutkan perjalanan, sesampainya di KM 694 kecelakaan pun terjadi.

"Kalau secara logika dari 627 ke 694 jaraknya belum terlalu jauh dan pengemudi juga menyampaikan tetap dalam kondisi mengunyah permen karet terus tiba-tiba lenyap katanya seperti itu," terangnya.

Polisi juga sudah melakukan olah TKP. Hasilnya ditemukan jejak pengereman sepanjang 188 meter. Komarudin menduga bus dalam kecepatan tinggi saat kejadian.

"Dari TKP kita temukan ada jejak rem bus sepanjang KM 695 meter kemudian dari mulai titik tabrak pengereman truk sampai berakhir itu sepanjang 188,2 meter. Artinya dapat disimpulkan sementara dalam kecepatan tinggi," katanya.

Sebelumnya, sebuah bus pariwisata terlibat kecelakaan di KM 695+400 jalur A Tol Jombang-Mojokerto, Selasa (21/5) pukul 23.45 WIB. Bus itu diketahui tengah membawa rombongan siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang.

Akibat kecelakaan itu dua orang dilaporkan tewas. Yakni, kernet bus dan seorang guru. Selain itu, sebanyak 15 orang penumpang bus mengalami luka-luka. Rinciannya ialah 10 luka ringan dan 5 luka berat. Kemudian 33 penumpang lainnya selamat.

(frd/isn)

[Gambas:Video CNN]