Ketua DPRD Rembang Sudah Sebulan Ditahan Saudi Usai Pakai Visa Ziarah

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 10 Jul 2024 10:36 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Rembang Supadi ditahan otoritas Arab Saudi selama sebulan lantaran menggunakan visa kunjungan untuk haji. Ketua DPRD Kabupaten Rembang Supadi ditahan otoritas Arab Saudi selama sebulan lantaran menggunakan visa kunjungan untuk haji. AFP/FADEL SENNA

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua DPRD Rembang M Bisri Cholil Laqouf alias nan berkawan disapa Gus Gipul mengungkapkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Rembang Supadi ditahan otoritas Arab Saudi selama sebulan lantaran menggunakan visa ziarah untuk haji.

Gus Gipul menjelaskan Supadi rupanya ditahan sejak 9 Juni 2024 usai terjaring razia oleh otoritas Arab Saudi di Kota Makkah.

"Itu jelas (melanggar) lantaran secara visa itu visa ziarah. Tanggal 23 Mei itu sudah ditutup untuk visa ziarah, persiapan untuk kehadiran haji. Dia masuk di tanggal 3 alias 4 (Juni) pakai visa kunjungan dan tanggal 9 (Juni) kena razia," kata Gus Gipul seperti diberitakan detikJateng.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika main ke tempat temennya dan di situ ada razia kedapatan di rumah temennya ada beberapa arsip dan beberapa alat, ada komputer, ada printer dan ada beberapa orang nan memang belajar di sana," sambungnya.

Gus Gipul mengatakan Supadi sudah menjalani sidang pertamanya pada Rabu (3/7) lampau dengan agenda pembacaan dakwaan. Gus Gipul menerangkan Supadi dijadwalkan bakal kembali menjalani sidangnya nan kedua pada Kamis (11/7).

"Dari Pelayanan Perlindungan Warga Negara Indonesia, kita tadi di Kemlu ketemu sama Mas Baihaqi nan ngurusi ini. Kemarin tanggal 3 (Juli) info nan didapat itu sudah sidang mendengarkan dakwaan. Jadi untuk kelak kelanjutannya belum tahu. Kemungkinan juga tanggal 11 (Juli) untuk sidang kedua," tutur Gus Gipul.

Gus Gipul belum bisa mengungkapkan secara gamblang mengenai dakwaan nan diberikan kepada Supandi. Ia tetap menunggu keputusan dari pihak Arab Saudi. Pihak Kemlu sudah memberikan pendampingan norma terhadap Supadi.

"Masih menunggu 'shok' (Bahasa Arab) alias semacam hasil riilnya keputusan pihak Arab Saudi mengenai Saudara Supadi. Kita menunggu itu. Itu sebagai landasan nanti," kata Gus Gipul.

Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Rembang Moh Mukson menjelaskan Supadi tidak masuk dalam catatan daftar jemaah haji Kabupaten Rembang Tahun 2024, baik sebagai jemaah maupun petugas haji.

Berita selengkapnya di sini.

(rzr/gil)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional