CNN Indonesia
Selasa, 26 Nov 2024 13:35 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Polisi menyebut korban meninggal bumi dalam insiden kecelakaan nan terjadi di perempatan Slipi, Jakarta Barat bertambah menjadi dua orang.
"Iya (korban meninggal dua), nan luka berat di RS Pelni, meninggal dunia," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani saat dihubungi, Selasa (26/11).
Korban meninggal ini ialah laki-laki berinisial A (34) asal Sukmajaya, Kota Depok nan meninggal bumi di letak kejadian. Lalu, korban meninggal lainnya adalah laki-laki asal Cipayung, Jakarta Timur berinisial A (36).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban kecelakaan nan dinyatakan meninggal bumi antara lain A mengalami luka di bagian kaki terpisah dari badan. Korban nan meninggal di RS Pelni A dengan luka di bagian kepala dan kaki," tutur Ojo.
Sementara itu, tiga pemotor lainnya mengalami luka-luka dan tetap menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Sebelumnya, sebuah truk tronton menabrak enam kendaraan (sebelumnya diberitakan delapan) di traffic light Slipi, Jakarta Barat pada Selasa (26/11) pagi.
Berdasarkan keterangan saksi, kejadian nahas itu bermulai saat truk tronton melaju dari arah timur ke barat.
Setibanya di lokasi, truk itu menerobos lampu merah dan mengakibatkan kecelakaan. Total ada lima sepeda motor dan satu mobil nan ditabrak truk tersebut.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyebut kejadian kecelakaan itu disebabkan lantaran pengemudi mengantuk.
Latif menerangkan pihaknya juga telah mengecek kegunaan rem pada truk tronton tersebut dan hasilnya dalam keadaan normal. Kendati demikian, perihal ini tetap didalami lebih lanjut.
"Bukan (rem blong) tadi kita sudah cek kegunaan dan berfungsi. Sementara sudah saya tanyakan tapi ini kita lidik lebih lanjut, sementara dia mengakui dia mengantuk," tutur Latif.
Kini, pengemudi truk berjulukan Ade Zakarsih itu telah diamankan dan tengah diperiksa intensif oleb interogator Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
(dis/isn)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.