Lestarikan Candi Borobudur, Luhut Umumkan Perpres Penataan Kawasan Sudah Ditandatangani Jokowi

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan upaya pelestarian candi, termasuk Candi Borobudur, kudu terintegrasi, menjaga keutuhan budaya dan lingkungan nan mendukung keberadaan candi. 

“Kami mengumumkan bahwa Perpres untuk penataan area secara keseluruhan telah ditandatangani oleh Presiden. Ini sekaligus menjadi awal dari langkah nyata dalam upaya pelestarian Candi Borobudur,” kata Luhut dalam unggahan di IG @luhut.pandjaitan, Ahad, 22 September 2024.

Luhut mengatakan, Candi Borobudur bukan hanya sebuah keajaiban arsitektur, tetapi juga simbol filosofi kehidupan. Luhut bercerita, curamnya anak tangga untuk naik menuju stupa, mengingatkan untuk selalu merendah di hadapan Sang Pencipta.

“Dengan 2.672 panel relief dan 1.212 panel naratif nan mengisahkan perjalanan Pangeran Siddharta, setiap langkah di candi ini membujuk untuk merenung dan menghargai akar sejarahnya nan mendalam,” kata Luhut.

Luhut menuturkan, setidaknya ada 520 juta umat Buddha di bumi dan 95 persen di antaranya tersebar di seluruh Asia. Ini menjadikan Candi Borobudur sebagai situs nan mempunyai makna spiritual nan sangat besar bagi banyak orang. 

Sebab itu, tantangan nan menghadang perihal kelestarian salah satu situs warisan bumi ini perlu disoroti. Luhut menuturkan, dengan peningkatan kunjungan hingga 8.000 orang per hari, tekanan terhadap struktur candi semakin meningkat sehingga keberadaan visitor nan ramai berpotensi merusak kelestarian warisan ini. 

Iklan

“Pembelajaran dari pandemi Covid-19 mengingatkan kita bakal pentingnya menjaga keutuhan dan keelokan Borobudur, dimulai dari hal-hal mini seperti penertiban dasar kaki pengunjung,” ujarnya.

Bagi Luhut, pelestarian Candi Borobudur tak sekadar berfokus pada gedung itu sendiri, tapi juga area sekitarnya. Pembangunan nan tidak mempertimbangkan akibat kelestarian dapat merusak lingkungan dan pengalaman wisata. 

“Saya optimistis bahwa melalui pengelolaan nan tepat oleh entitas tunggal, kami dapat mendorong penyebaran visitor ke area 3 hingga 5 wilayah candi sehingga faedah pariwisata dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar,” ujar Luhut.

Pilihan Editor: Lowongan Kerja BUMN, PT Pelni Buka Pendaftaran dengan Kualifikasi Pendidikan ANT II hingga Lulusan S1

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis