LRT Jabodebek Buka Peluang Kolaborasi untuk Program Branding

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) membuka kesempatan kerja sama bagi perusahaan-perusahaan nan mau melakukan promosi di area stasiun dan kereta LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) melalui iklan visual dan penempatan produk. Selain itu, kesempatan kerjasama ini memungkinkan mitra upaya menggunakan kewenangan penamaan (naming rights) stasiun untuk meningkatkan eksposur bagi brand.

Pelaksanaan program ini dalam rangka optimasi aset. "Juga untuk menciptakan sumber pendapatan baru di luar jasa pengguna, sekaligus meningkatkan kualitas jasa nan kami tawarkan kepada masyarakat," kata Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono dalam siaran pers nan diterima Tempo pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Brand nan berasosiasi sebagai mitra dapat menampilkan iklan di kereta dan stasiun melalui program iklan. Iklan di dalam kereta maupun di stasiun menawarkan gelombang tinggi dan captive audience, menjamin bahwa pesan brand bakal dilihat secara konsisten oleh sasaran audiens.

Visual branding tersebut juga bisa dibarengi dengan memasarkan produk nan dimiliki brand. Nantinya, produk diletakkan di vending machine nan ditempatkan di stasiun-stasiun untuk meningkatkan potensi penjualan.

Selain visual, mitra nan bekerja-sama melalui naming rights juga bisa mendapatkan untung melalui penyebutan nama brand secara langsung dalam setiap perjalanan LRT Jabodebek. Penyebutan nama stasiun nan disematkan dengan brand mitra dilakukan setiap kali kereta tiba alias berangkat dari stasiun. Memberikan kesempatan nan sangat efektif untuk menanamkan brand mitra ke dalam ingatan para pengguna LRT Jabodebek.

Iklan

Berdasarkan keterangan Mahendro, hingga hari ini LRT Jabodebek telah bekerja sama dengan beberapa mitra. Di antaranya, Stasiun Pancoran bank bjb, Stasiun Dukuh Atas BNI, dan livery unik brand tertentu.

Dalam program branding nan ditawarkan, mitra nan bekerja-sama bisa menggaet eksposur dari mobilitas pengguna LRT. Berdasarkan info nan dipaparkan, terdapat rata-rata 79.800 pengguna harian pada hari kerja dan 35.200 pengguna pada akhir pekan sepanjang bulan September.

Selain itu, 18 stasiun LRT Jabodebek juga telah mempunyai jalinan konektivitas dengan beragam moda transportasi lain, di antaranya dengan Whoosh, KAI Commuter, TransJakarta, dan pikulan umum lainnya. Hal ini turut memperluas jangkauan untuk eksposur nan lebih besar.

Pilihan Editor: LRT Jakarta Fase 1B Siap Test Track

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis