Ma'ruf Amin: Kalau Disuruh Milih, Semua Ingin Jadi Anak Presiden

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan ada perihal nan tak bisa dipilih oleh manusia, ialah takdir dilahirkan dalam keluarga. Manusia tak bisa memilih lahir dari family nan mana.

Ma'ruf berkelakar jika boleh memilih, semua mau menjadi anak presiden. Ma'ruf mengatakan perihal itu tak bisa terjadi lantaran lahir dari mana bukan pilihan.

"Saya bilang, jika suruh milih, semua mau jadi anak presiden semua itu. Tapi tadi kita enggak bisa milih, kita lahir di mana enggak bisa milih, kita mau diberi rupa wajah seperti apa enggak bisa milih. Kalau bisa milih, wah cakep semua, gagah semua," kata Maruf dalam sambutannya saat meresmikan Aula At-Taqwa Sriwijaya di Jakarta Selatan, Jumat (21/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peresmian ini juga dihadiri Menparekraf Sandiaga Uno. Ma'ruf mengawali sambutannya dengan mengingatkan soal ketaatan kepada Allah SWT, nan bisa dilakukan dengan beragam cara.

Menurutnya, ketaatan juga merupakan pilihan. Ia mengatakan Allah memberi kesempatan ke manusia untuk memilih dalam kehidupan.

"Saya sering katakan, jika dalam hidup itu Allah menyuruh kita memilih, silakan mau iman, boleh, mau tidak, boleh. Tapi, jika dalam perihal lain-lain, Allah enggak memberi kita kesempatan untuk milih," kata Ma'ruf.

Dia kembali mengingatkan Tuhan memberi kebebasan untuk memilih dalam kehidupan. 

"Tapi jika dalam hidup, silakan pilih, Karena apa? Karena Allah tidak mau orang alim pada kepercayaan lantaran dipaksa. Dia milih kepada Tuhannya dengan ketaatan nan dia pilih. Dengan ketaatan, kecintaan kepada Allah," ujar Ma'ruf.

"Allah tidak bakal menunjukkan pada nan fasik, orang-orang itu tidak bakal dapat hidayah, kenapa? Fasik itu artinya menjauh dari Allah, lah orang menjauh ya nggak dapat hidayah. Tapi jika nan mau dapat hidayah, ya dekat kepada Allah. Dekatnya gimana? Di tempat-tempat ibadah, di masjid inilah tempat kita mendekatkan diri kepada Allah SWT," imbuhnya.

Baca selengkapnya di sini.

(tim/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional