Maju Pilgub Sumut, Bobby Nasution Ogah Tanggapi Isu Tambang Blok Medan

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Medan, CNN Indonesia --

Nama Wali Kota Medan Bobby Nasution semakin mencuat dikaitkan dengan kasus Tambang Blok Medan di tengah pencalonannya sebagai bakal calon Gubernur Sumut.

Istilah Blok Medan muncul di kasus korupsi mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba. Abdul Gani Kasuba mengakui bahwa istilah 'Blok Medan' digunakan untuk pengurusan izin tambang di Halmahera nan berangkaian dengan upaya milik anak kedua Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu dan suaminya, Bobby Nasution.

Bahkan Bobby Nasution beberapa kali didemo masyarakat lantaran namanya tersangkut kasus tambang Blok Medan. Saat ditanyakan apakah rumor Tambang Blok Medan mempengaruhi pencalonannya di Pilgub Sumut, Bobby enggan menjawabnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentang itu saya sudah sampaikan, saya sudah jawab, saya sudah statement tentang itu, jadi silakan, saya belum ada berubah statement tentang itu," ujar Bobby usai mendaftar menjadi bakal calon gubernur Sumut di instansi KPU Sumut, Rabu (28/8).

Beberapa waktu lampau massa dari Front Marhaenis Indonesia (FMI) melakukan tindakan unjuk rasa di Kantor Pemko Medan, Senin (26/8/2024). Mereka meminta abdi negara penegak norma menangkap Wali Kota Medan Bobby Nasution jika terlibat kasus tambang Blok Medan.

Massa berunjuk rasa dengan membawa sejumlah spanduk bertuliskan 'Tolak Bobby Nasution', Tolak Politik Dinasti' hingga 'Selamatkan Sumut'. Massa juga membawa poster nan menunjukkan foto Bobby Nasution bersalaman dengan AGK.

Diketahui, awal rumor Blok Medan muncul ketika Kepala Dinas ESDM Maluku Utara Suryanto Andili dihadirkan sebagai saksi dalam sidang dugaan korupsi mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba (AGK) di Pengadilan Negeri Ternate pada Rabu (31/7/2024)

Dalam kasus ini, Abdul Gani Kasuba disebut terlibat dalam pengaturan IUP perusahaan nan diduga dimiliki Bobby Nasution. Abdul Gani Kasuba menggunakan kode 'Blok Medan' dalam memuluskan pengurusan izin upaya pertambangan di Maluku Utara.

Jaksa dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Andi Lesmana, lampau menanyakan istilah Blok Medan tersebut. "Istilah itu merupakan nama perusahan ataukah nama orang? Kenapa Medan?" ujar Andi Lesmana.

Suryanto menjawab istilah tersebut berangkaian dengan Bobby Nasution. "Hanya itu saja nan saya tahu. Kalau tidak salah itu (istilah Blok Medan) Bobby Nasution," ujar Suryanto.

Lalu jaksa kembali menanyakan apakah Bobby nan dimaksud merupakan Wali Kota Medan. "Iya, nan saya dengar begitu," ungkap Suryanto.

Suryanto mengaku, untuk memuluskan perijinan upaya pertambangan milik Bobby, dia sempat diajak untuk menghadiri pertemuan dengan salah satu pengusaha di Medan, Sumatera Utara.

Saat itu Suryanto datang menggantikan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Maluku Utara, Bambang Hermawan nan tak bisa hadir. "Saya hanya mendampingi Pak Gubernur," kata Suryanto.

Dalam persidangan itu, Abdul Gani Kasuba sendiri mengaku istilah Blok Medan dipakai untuk pengurusan izin tambang di Halmahera untuk upaya milik istri Wali Kota Medan, Kahiyang Ayu nan juga merupakan putri Presiden Joko Widodo.

"Kode Itu milik istri Wali Kota Medan, istrinya Bobby," ujar Gani.

(fnr/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional