Mendagri: 34 Pj Kepala Daerah Resmi Mundur Demi Maju Pilkada 2024

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkapkan ada 34 penjabat (Pj) kepala wilayah nan resmi mengirimkan surat pengunduran diri untuk maju di kontestasi Pilkada 2024.

Tito mengatakan pengunduran diri dari pj kepala wilayah itu paling lambat diberikan kepada Kemendagri pada 17 Juli 2024.

"Sampai 17 Juli nan mengundurkan diri 34 nan mundur sampai hari ini untuk ikut dalam kontestasi (Pilkada)," kata Tito di instansi Kemendagri, Senin (5/8).

Tito menyebut pengganti para pj kepala wilayah itu sebagian telah dilakukan. Dia mengaku memerlukan waktu untuk melakukan pergantian tersebut.

"Kita memerlukan waktu untuk melakukan pergantian ini, kelak kita minta nama dari DPRD, jika bupati, walkot, pj gubernur siapa nan bagus, dari kementerian lembaga, ada sidang pra TPA eselon I sejumlah lembaga," ucapnya.

"Ini lah kita memerlukan waktu ini lah, sehingga saya minta tanggal 17 Juli sudah memberikan info siapa nan bakal ikut kontestasi, jika mundur lebih tepat," imbuhnya.

Tito menegaskan pihaknya tidak bakal menghalangi kewenangan politik setiap penduduk negara. Namun, ada tata langkah nan kudu diikuti oleh para pejabat itu untuk pengunduran diri.

Tito menjelaskan untuk ASN, TNI-Polri juga diwajibkan mundur jika bakal maju dalam kontestasi Pilkada. Tito mengatakan mereka dapat mundur jika sudah ditetapkan sebagai pasangan calon.

"Untuk ASN, TNI dan Polri, sebelum tanggal penetapan paslon resmi 22 September, itu sudah kudu mengundurkan diri ASN, TNI Polri. Waktu mendaftar 27 Agustus tetap boleh dengan status nya ASN, TNI Polri, lantaran belum tentu memenuhi syarat," kata dia.

(yla/isn)

[Gambas:Video CNN]