Mendagri: Pelantikan Gubernur Terpilih Direncanakan 7 Februari 2025

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 06 Agu 2024 14:03 WIB

Mendagri Tito Karnavian mengatakan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk wilayah nan tidak bentrok dilakukan 7 Februari 2025. Mendagri Tito Karnavian saat melantik sejumlah pj kepala daerah. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk wilayah nan tidak bentrok rencananya bakal dilakukan pada 7 Februari 2025.

"Paling mungkin untuk pelantikan pilkada serentak untuk gubernur alias wakil gubernur terpilih nan tidak ada sengketa MK serentak oleh presiden itu adalah tanggal 7 Februari 2025," kata Tito di Kantor Kemenko Polhukam, Selasa (7/8).

Sementara pelantikan bupati dan wali kota terpilih untuk wilayah nan tidak bentrok direncanakan bakal dilakukan pada 10 Februari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian untuk bupati alias wali kota lantaran dilantik oleh gubernur alias pj gubernurnya, sebagian gubernur nan ada sengketa itu adalah tanggal 7, kan dia kudu kembali lagi ke daerahnya persiapan melantik para bupati wali kota, wakil ya, hasil Pilkada 2024, 27 November itu kira-kira tanggal 10," ujar Tito.

Tito menjelaskan tanggal pelantikan tersebut ditentukan setelah melalui pertimbangan.

Ia mengatakan pemungutan bunyi bakal digelar pada 27 November 2024, kemudian KPUD bakal melakukan rekapitulasi dan penetapan pasangan kepala wilayah terpilih pada 16 Desember 2024.

Setelah itu, bakal ada kemungkinan pengajuan gugatan selama 3 hari di MK. MK bakal memberikan kesempatan kepada penggugat selama 5 hari untuk memperbaiki dokumen.

"Setelah itu baru kita tahu kelak wilayah mana nan dari 545 nan ada pilkada, wilayah mana nan ada sengketa dan wilayah mana nan tidak ada sengketa. Kalau nan sengketa otomatis bersambung ke persidangan," ujar Tito.

"Kalau nan tidak ada sengketa, itu lah nan paling mungkin dilakukan pelantikan hasil pilkada serentak 2024 mekanismenya kelak bakal diserahkan hasil itu kepada DPRD," katanya menambahkan.

(yoa/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional