Menhut Mengaku Diutus Prabowo ke Brasil Bawa Pesan Penting soal Iklim

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto mengutus Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni dan Utusan Khusus Presiden Hashim Djojohadikusumo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim (COP30) di Belém, Brasil.

Raja Juli mengatakan dalam forum itu Indonesia bakal memaparkan komitmen terhadap tindakan iklim, transisi daya serta sasaran FOLU Net Sink 2030.

"Indonesia bakal membawa pesan krusial di COP30 bahwa rimba tropis adalah aset dunia nan kudu dikelola secara setara dan berkelanjutan," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (23/10)

Raja Juli mengatakan rumor itu kemudian bakal dilanjutkan dalam forum Business Roundtable nan diselenggarakan oleh International Emissions Trading Association (IETA) di Sao Paulo.

Kemudian kata dia, bakal dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Kehutanan dengan Integrity Council for the Voluntary Carbon Market mengenai peningkatan transparansi dan kredibilitas sistem pasar karbon.

Selain itu, Raja Juli menyebut Indonesia juga diundang oleh The Royal Foundation of The Prince and Princess of Wales untuk datang dalam aktivitas United for Wildlife Global Summit & High-Level Ministerial Roundtable di Rio de Janeiro, pada 4 November.

Ia menjelaskan pertemuan ini bakal membahas langkah berbareng mengenai penanganan kejahatan lingkungan serta peran masyarakat lokal terhadap tindakan pembalakan liar, penambangan liar dan perdagangan satwa liar.

"Masyarakat lokal termasuk nan paling terdampak oleh kejahatan-kejahatan tersebut. Kehadiran kami di forum ini menjadi corak support terhadap kerjasama dunia nan berkeadilan untuk melindungi satwa dan ekosistemnya," pungkasnya.

Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva lantaran tidak bisa menghadiri COP 30 di Brasil. Meski begitu, dia memastikan Indonesia mendukung inisiatif dan kepemimpinan Brasil di COP 30.

"Saya mendukung dalam kepemimpinan Brasil di COP 30. Saya tadi minta maaf mungkin saya susah menghadiri COP 30 di Belém, Brasil. Tapi saya bakal kirim delegasi nan kuat untuk datang dengan keputusan kita untuk mendukung insiatif-inisiatif dari Brasil," ujarnya.

(tfq/dal)

[Gambas:Video CNN]