Misa Akbar Paus di GBK Hari Ini, Pemprov Imbau WFH dan Belajar di Rumah

Jakarta, CNN Indonesia --

Penjabat (Pj) DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengimbau para pekerja di Jakarta untuk bekerja dari rumah namalain work from home (WFH) pada Kamis (5/9). Imbauan ini menyusul dua aktivitas besar nan bakal berjalan hari ini.

Heru mengatakan dua aktivitas besar nan berpotensi menimbulkan kepadatan lampau lintas ialah Indonesia Sustainability Forum (ISF) di Jakarta Convention Center (JCC) dan misa akbar berbareng Paus Fransiskus di kompleks Gelora Bung Karno (GBK).

"Saya mengimbau kepadatan tanggal 5 ada dua aktivitas besar, maka kami harapkan masyarakat bisa memandang ini, mencermati ini, sehingga bisa mengambil keputusan untuk melakukan work from home secara mandiri," kata Heru dalam bertemu pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (26/8).

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat info agar peserta didik agar belajar di rumah pada hari ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaluddin Dinas Pendidikan mengatakan surat tersebut diperuntukkan bagi seluruh ASN dan peserta didik pada satuan pendidikan sebanyak 205 sekolah di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta selatan.

Lalu, untuk Jakarta selatan di empat kecamatan ialah Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Setiabudi, dan Pasar Minggu.

Kemudian, untuk Jakarta Pusat terdapat 46 sekolah ialah di kecamatan Gambir, Sawah Besar, Menteng, dan Tanah Abang.

Paus Fransiskus melakukan kunjungan apostolik di Indonesia nan dimulai pada Selasa (3/9) hingga Jumat (6/9).

Pada agenda misa akbar hari ini, diperkirakan bakal datang 87 ribu orang dari beragam penjuru Jakarta dan sekitarnya.

Indonesia menjadi negara pertama nan dikunjungi Paus Fransiskus dalam rangkaian kunjungannya di Asia-Pasifik. Ia berikutnya bakal melawat ke Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura.

Ini merupakan kunjungan Paus ke RI nan pertama dalam 35 tahun setelah kunjungan Paus Yohanes Paulus II pada 1989 silam. Kedatangan Paus Fransiskus pun begitu dinanti-nanti, terutama oleh umat Katolik Indonesia.

(khr/tsa)

[Gambas:Video CNN]