ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 31 Mei 2024 14:50 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menyatakan duit nan dikumpulkan dalam program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bisa diambil kembali jika seseorang tak lagi memerlukannya untuk pembiayaan rumah.
"Bagi mereka nan sudah punya rumah gimana? Apakah kudu membangun rumah? Kita obrolan tadi di dalam, kelak pada ujungnya jika pada usia pensiun selesai itu kelak bisa ditarik dalam corak duit nan fresh dengan pemupukan nan terjadi," kata Moeldoko dalam konvensi pers di KSP, Jumat (31/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Moeldoko mengklaim Tapera ini seperti tabungan bagi para pekerja. Menurutnya, pemerintah bakal membuka ruang obrolan nan luas dengan masyarakat dan pengusaha.
"Kita tetap ada waktu sampai 2027. Jadi ada kesempatan untuk konsultatif," ucapnya.
Sebelumnya kebijakan Tapera menjadi pembahasan hangat di tengah masyarakat lantaran pemerintah berencana memotong penghasilan pekerja sebesar 3 persen untuk simpanan Tapera paling lambat pada 2027.
Potongan penghasilan ini menyasar semua pekerja mulai dari PNS, TNI, Polri, tenaga kerja swasta, pekerja berdikari hingga freelancer.
Simpanan ini berkarakter wajib nan diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Perubahan Atas PP Nomor 25 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tapera. Aturan ini diteken Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Mei 2024.
(mnf/fra)
[Gambas:Video CNN]