PAN Sebut Cawagub Dedi Mulyadi di Jabar Akan Dibahas Ketum KIM

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 08 Agu 2024 03:45 WIB

Cawagub pendamping Dedi Mulyadi bakal diputuskan para ketua umum partai KIM. Cawagub pendamping Dedi Mulyadi di Jawa Barat bakal diputuskan para ketua umum partai KIM. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan calon wakil gubernur pendamping Dedi Mulyadi di Pilkada Jawa Barat 2024 bakal dibahas berbareng para ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kesepakatan itu baru bisa kita capai ketika para ketum ini duduk bersama," kata Eddy di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (7/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eddy menyebut PAN menyodorkan nama Bima Arya dan Desy Ratnasari untuk mendampingi Dedi Mulyadi. Namun, PAN tak masalah jika ada nama lain nan disepakati KIM.

"Kalau kelak dalam pembahasan itu disepakati bahwa kita kelak bakal sorong si A, seperti itu. Dan itu disepakati oleh semua, ya itulah menjadi kesepakatan bersama," ucapnya.

Ia mengatakan para ketua umum parpol KIM bakal segera kumpul berbareng untuk membahas persoalan pilkada. Sebab, masa pendaftaran pasangan calon kepala wilayah tinggal sejenak lagi, ialah 27-29 Agustus 2024.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut KIM sepakat sosok cawagub Dedi Mulyadi diserahkan ke Partai Golkar.

Namun, Dasco mengaku hingga sekarang Golkar belum menyerahkan nama cawagub pendamping Dedi Mulyadi di Jabar.

Adapun Dedi nyaris dipastikan bakal maju di Pilgub Jabar setelah Ridwan Kamil disebut-sebut bakal maju di Jakarta. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pun telah menyatakan pengurus Golkar telah menjalin kesepakatan bakal mengusung Dedi di Jabar.

(mnf/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional