PDIP Buka Peluang Usung Bima Arya hingga Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Barat membuka kesempatan untuk mengusung politikus PAN Bima Arya dan Politikus Partai Gerindra Dedi Mulyadi pada Pilkada Serentak 2024.

Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono mengaku pihaknya telah menjalin komunikasi dengan dua orang tersebut. Bima Arya dan Dedi Mulyadi menjadi opsi selain Ridwan Kamil nan juga didorong PDIP di Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan Gerindra kita sudah bicara, dengan Kang Dedi Mulyadi nan bakal diusung katanya dari Gerindra, juga kita sudah bicara," ucap Ono di sela-sela Rakernas V partainya, Sabtu (25/5).

"Dengan PAN, PAN tujuh kursi, walaupun tujuh bangku dengan PDI Perjuangan, kan pas juga 24 [kursi], dengan Kang Bima Arya kita sudah bicara jadi tetap sangat cair," imbuh dia.

Ono memprediksi pemilihan gubernur Jawa Barat bakal diikuti oleh tiga kontestan. Menurut dia, komunikasi politik hingga saat ini juga tetap cair. PDIP, lanjut dia, mempunyai sejumlah opsi untuk menjalin kerja sama dengan beragam partai.

Dari sejumlah nama nan mengemuka, potensi kerja sama bisa dijalin dengan Gerindra, Golkar, maupun PAN. Sebab, sejauh ini hanya tiga partai tersebut nan telah memunculkan nama.

"Kalau pun Golkar, Gerindra gabung menjadi satu, kita tetap mempunyai opsi dengan PAN, kita tetap mempunyai opsi dengan PKB, kita tetap mempunyai opsi dengan PKS," ucap Ono.

Namun, Ono mengatakan keputusan akhir soal pencalonan dan kerja sama partainya di Jawa Barat bakal tetap diputuskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Dengan mendorong beberapa nama itu, Ono mengaku partainya realistis dengan hanya mengusung cawagub.

Saat ini, PDIP mempunyai 13 bangku di DPRD Jawa Barat. Jumlah itu menempatkan PDIP hanya berada di posisi keempat di bawah PKS, Golkar, dan Gerindra. Namun, Ono menyebut PDIP tetap mempunyai sejumlah wilayah nan menjadi pedoman bunyi partai, seperti Cirebon, Indramayu, Ciamis, Kabupaten Tasikamalaya, Kabupaten Bekasi, hingga Bandung Barat.

"Itulah wilayah-wilayah nan tentunya kita mempunyai pedoman PDI Perjuangan dan tentunya kita mempunyai calon kepala wilayah nan mungkin dari sisi survei lebih baik dari calon lainnya," katanya.

(thr/pmg)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional