Pengamat: Golkar Dukung Dedi Mulyadi di Jabar, RK Otomatis di Jakarta

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro beranggapan eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal otomatis maju di Pilgub Jakarta setelah Golkar menyatakan support untuk Dedi Mulyadi di Pilgub Jawa Barat.

"Iya otomatis, lantaran kan RK mau maju. Exit plan misal kalah di Jakarta, kesempatan masuk kabinet besar, meski kelak butuh waktu," kata Agung saat dihubungi, Sabtu (3/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasar hasil survei terkini, menurutnya, kesempatan RK menang di Jakarta kecil. Namun, dia menjelaskan RK adalah musuh sepadan bagi Anies Baswedan.

"Apalagi jika misalkan uji di MK (aturan mantan gubernur bisa maju cawagub) dikabulkan, itu kan luar biasa, bakal sangat menarik Jakarta, bisa jadi Pilpres putaran 2," kata Agung.

Agung beranggapan kesempatan dua poros di Pilgub Jakarta makin terbuka lebar. Hal itu muncul dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) nan mengusung Ridwan Kamil, dan koalisi pengusung Anies Baswedan.

[Gambas:Video CNN]

Di sisi partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM), menurutnya sosok Ketum PSI Kaesang Pangarep bisa masuk jika terjadi deadlock nama cawagub pendamping RK.

"Kalau misal Kaesang tertarik, selesai semua, kayak Gibran ini. Deadlock-deadlock Kaesang masuk. Gibran waktu itu (Pilpres) kan deadlock-deadlock enggak ada nan ngalah, Gibran masuk," ujarnya.

Peluang tiga poros juga memungkinkan jika ada partai di pengusung Ridwan Kamil dan Anies nan tidak setuju dengan sosok cawagub.

Partai nan keluar bisa saja membikin poros dengan PDI Perjuangan.

"Tidak menutup kemungkinan jika misal Anies deadlock cawagub, bisa jadi PKB pindah ke PDIP, nan usung Anies Nasdem dan PKS saja. Bisa 3 poros," katanya.

"Di KIM kan personil juga mendorong nama nama, ada Jusuf Hamka, PAN Zita Anjani, jika deadlock di KIM alias koalisi perubahan, bisa dimanfaatkan PDIP, poros baru, Ahok pasangan dengan siapa. PDIP ini nunggu bola liar," imbuh dia.

(yoa/chri)

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional