Perintah Ketum Ansor: Langsung Sikat, Kita Tak Mau Lagi Dikotori Demo

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 05 Agu 2024 14:05 WIB

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Addin Jauharuddin memerintahkan Banser menjaga instansi PBNU dari para demonstran. Ketua Umum Pimipinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor terpilih periode 2024-2029 Addin Jauharuddin menyampaikan pidato usai Kongres XVI GP Ansor di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (3/2/2024). (ANTARA FOTO/Makna Zaezar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Addin Jauharuddin memastikan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) bakal menjaga kantor PBNU selama 24 jam untuk mencegah demonstrasi di depan instansi PBNU.

Hal ini dia sampaikan usai mengumpulkan personel Banser di Kantor PBNU, Jakarta, Senin (5/8) siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya betul 24 jam. Betul, kita antisipasi [demonstrasi]. Pokoknya mereka siap jaga semuanya," kata Addin.

Addin mengaku telah menginstruksikan kader Ansor dan Banser di seluruh Indonesia untuk berkoordinasi jika ada pelbagai perihal nan berkembang di lapangan. Ia memastikan pasukan Banser siap jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

Ia pun meminta agar tak terjadi lagi demonstrasi di depan Kantor PBNU. Jika terjadi demo, dia memastikan Banser bakal melakukan pendekatan persuasif sebelum melarangnya.

"Langsung sikat, langsung gebuk, tapi sebelumnya kita pendekatan persuasif. Kita enggak mau lagi gedung ini dinodai, dikotori oleh demo-demo," kata dia.

Addin menilai pihak nan menggelar demonstrasi di depan Kantor PBNU pada Jumat (2/8) lampau mempunyai motif tersendiri. Baginya, tindakan demo itu sudah mencoreng wajah PBNU dengan melibatkan masyarakat nan tidak jelas asal usulnya.

"Apalagi kemudian mengaku anak Gus Dur nan kemudian kita ketahui bersama, rupanya bukan. Ini kan mencoreng, bermain-main dengan NU, Banser, kita siap," kata dia.

Sebelumnya terdapat massa nan mengatasnamakan Aliansi Santri Gus Dur menggelar demonstrasi di depan Kantor PBNU pada Jumat pekan lalu.

Demo ini terjadi di tengah bentrok antara PKB dengan PBNU nan berkecamuk belakangan. Polemik itu berasal dari rencana PBNU mau mengembalikan PKB ke pangkuan NU.

Massa tindakan sempat mendesak Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul untuk mundur dari jabatannya.

Wasekjen PBNU Suleman Tanjung menuding PKB sebagai pihak di kembali demonstrasi tersebut.

Suleman menyoroti beberapa perihal mengenai massa demonstrasi itu. Pertama, arah kehadiran massa dari Jalan Raden Saleh alias Kantor DPP PKB.

Lalu massa dipimpin oleh seseorang berjulukan Muhamad Solihin. Suleman menyebut Solihin adalah pengurus DPW PKB Jawa Barat dan mantan ketua Ketua DPC PKB Kabupaten Indramayu. Waketum PKB Jazilul Fawaid telah membantah PKB menjadi sponsor demo tersebut.

(rzr/pmg)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional