Pipa PDAM Pecah dan Hancurkan Rumah Warga di Bandung

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebuah pipa milik PDAM Tirtawening pecah dan meluluhlantakkan permukiman warga. Titik pipa nan pecah itu terletak tepat di depan rumah penduduk di Jalan Cibangkong Lor, RT 01 RW 5, Batununggal, Maleer, Kota Bandung.

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana pada Diskar PB Kota Bandung, Dian Rudiyanto menjelaskan pada Rabu (5/6) pukul 15.30 WIB, terjadi ledakan dari pipa milik PDAM nan kemudian membikin air keluar deras. Kucuran air nan deras itu membikin sejumlah rumah penduduk kebanjiran dan sebanyak dua rumah ambles dengan tanah.

"Terjadi ledakan pukul 15.30 WIB, kemudian pembersihan rumah dibantu warga. Ada rumah Pak Bambang dan tetangganya nan roboh, kemudian penduduk langsung menghubungi ke emergency call dan kita proses," ucap Dian seperti dikutip dari Detik

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dian memastikan dalam info assesment sementara, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun terdapat 2 rumah nan dihuni 10 jiwa, mengalami rusak berat lantaran roboh.

"Tidak ada korban jiwa. Dua rumah rusak berat, kemudian nan terdampak air meluap itu ada 77 KK di RT 2 RW 5, itu masuk ke dua Kelurahan ialah Maleer dan Cibangkong. Kalau jumlah rumah nan terdampak, belum ada data," lanjut Dian.

Tak hanya mengakibatkan banjir dan merusak rumah warga, pipa PDAM nan jebol juga mengakibatkan kirmir di gang padat permukiman tersebut ambles. Kirmir tersebut roboh akibat intensitas air dari pipa PDAM nan cukup tinggi.

"Selain itu aliran air nan deras membikin kirmir di tepi anak Kali Cikapundung roboh, sepanjang 50 meter dengan kedalaman 5 meter. Dua motor juga sempat ikut terseret, tapi sudah diselamatkan. Kerugian penduduk belum bisa diprediksi," tutur Dian.

Ia pun menyebut belum ada rencana penyediaan pengungsian bagi penduduk nan terdampak. Sementara itu pelayanan air PDAM dihentikan terlebih dulu sampai waktu nan belum bisa ditentukan. Kini, pihak Diskar PB Kota Bandung berupaya melakukan mitigasi bagi penduduk di sekitar lokasi.

"Mitigasi kami sementara mengimbau rumah nan dekat kirmir itu barang-barang dekat tembok bisa dievakuasi, untuk mengurangi beban. Penanganan dengan jejeran DSDABM memberi pembatas pada letak kejadian dan pembersihan material," ucap Dian.

Sementara itu, Sri, penduduk Jalan Cibangkong Lor, RT 01 RW 5, Batununggal, Maleer, Kota Bandung menceritakan, sore itu sekitar pukul 15.45 WIB dia mendengar bunyi pecahan dari pipa. Suara itu kemudian diikuti dengan semburan air dan genting rumahnya pun perlahan runtih.

Sri kaget bukan main, dalam sekejap air deras membanjiri rumahnya dan penduduk nan lain, hingga akhirnya rumahnya ikut ambles dengan tanah.

"Saya tiba-tiba kaget, baru keluar dari rumah genting saya 'bruk!' hancur. Saya lihat itu pipa PDAM nya pecah, pas depan rumah saya. Saya juga takut, pingin kabur, tiba-tiba keluar kayak air pancuran ke atas, kejadiannya sekitar jam separuh empat," cerita Sri sembari berlinang air mata.

Akibat kejadian tersebut, air keluar deras dari pipa dan menerjang rumah-rumah warga. Ada dua rumah nan hancur dan ambles ialah rumahnya dengan tetangga tepat di sebelahnya.

Baca buletin selengkapnya di sini.

(Detik/ugo)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional