Polda Sumut Gelar Rekonstruksi Kebakaran Maut Rumah Wartawan Besok

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Polda Sumatera Utara (Sumut) bakal menggelar rekonstruksi kasus kebakaran rumah nan menewaskan wartawan dan keluarganya di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, pada Jumat (19/7) esok.

Polisi telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus pembakaran rumah nan menewaskan wartawan Tribrata TV, Sempurna Pasaribu, dan keluarganya itu.

"Besok, hari Jumat bakal kita lakukan bangunan di lokasi," kata Kapolda Sumatera Utara Komjen Pol Agung Setya Imam, Rabu (17/7) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agung menjelaskan dalam rekonstruksi itu, polisi bakal menyinkronkan keterangan saksi, tersangka dengan bukti-bukti di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Jika kita sudah memandang kesinkronan itu, langkah-langkah selanjutnya tentu kita mau memasuki tahap berikutnya dari setelah rekonstruksi ini adalah kita membangun hipotesa baru lagi untuk memandang unsur-unsur kesengajaannya ada di mana," ujarnya.

Kebakaran nan menghanguskan rumah milik Sempurna Pasaribu di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara terjadi pada Kamis (27/6) sekitar pukul 03.40 WIB.

Dalam kejadian itu, Sempurna Pasaribu (40) ditemukan tewas terbakar berbareng istrinya Eprida Br Ginting (48), anaknya Sudiinveseti Pasaribu (12), dan cucunya Lowi Situngkir (3).

Sebelumnya polisi sempat menyatakan kebakaran itu murni lantaran kecelakaan. Belakangan lantaran banyak desakan, polisi menyatakan bahwa rumah Rico Sempurna Pasaribu sengaja dibakar.

Tiga orang ditetapkan tersangka antara lain dua penyelenggara Yunus Syahputra Tarigan namalain Selawang dan Rudi Apri Sembiring.

Polisi juga menangkap Bebas Ginting namalain Bulang, orang nan menyuruh Yunus dan Apri membakar rumah Rico Sempurna.

Bukan hanya itu, anak dari mendiang wartawan Tribrata TV itu didampingi LBH Medan hingga Koalisi Keselamatan Jurnalis (KKJ) dan lainnya mengadukan dugaan keterlibatan prajurit TNI AD dalam peristiwa itu ke Puspom AD, Jakarta.

Selain itu, koalisi masyarakat sipil pun melaporkan dugaan pembakaran maut tersebut ke Kantor Staf Presiden (KSP).

Aksi pembakaran itu diduga mengenai pemberitaan tempat gambling oleh Sempurna Pasaribu. Tempat gambling itu diduga dibekingi prajurit TNI AD.

Mabes TNI pun berjanji bakal mengusut kasus pembakaran maut rumah wartawan di Karo tersebut, dan menegaskan Puspomad sudah komitmen.

(yoa/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional