Polisi Beber Tersangka Teroris di Malang Terpapar Propaganda Online

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 03 Agu 2024 11:52 WIB

Polisi menyebut tersangka teroris berinisial HOK (19) nan ditangkap di Batu, Malang, Jawa Timur terpapar propaganda online. Densus 88 tangkap tersangka teroris di Batu, Malang. (CNN Indonesia/ Farid)

Jakarta, CNN Indonesia --

Juru Bicara Densus 88 Antiteror, kombes Aswin Siregar menyebut tersangka teroris berinisial HOK (19) nan ditangkap di Batu, Malang, Jawa Timur terpapar propaganda online.

Aswin mengatakan HOK kerap mengakses beragam situs online nan berisi propaganda mengenai tindakan peledak bunuh diri untuk memihak agama. Propaganda-propaganda ini diketahui merupkana propaganda Daulah Islamiyah alias ISIS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia mengakses beragam situs nan berisi anjuran-anjuran alias propagnda-propagan Daulah Islamiyah," kata Aswin dalam keterangan nan diterima CNNIndonesia.com, Sabtu (3/8).

HOK pun disebut Aswin mulai terpapar lantaran terlalu banyak mengkses propaganda-propaganda tersebut. Dia kemudian membaiat dirinya secara online melalui sebuah aplikasi

Bahkan kemauan untuk melakukan tindakan nyata melalui peledak bunuh diri pun mulai muncul.

"Nah di sini, sampai sejauh ini kita maisih mendalami dan terus mengembangkan gimana proses seorang remaja menjadi terpapar dan kemudian sampai ke tingkat tinggi menjadi pelaku tindak pidana terorisme," kata dia.

Bukan hanya propaganda online nan membuatnya terpapar, HOK kata Aswin apalagi berani membeli beragam bahan peledak melalui situs jual beli online. Setelah itu, HOK apalagi belajar merakit peledak sendiri melalui beragam situs di internet.

HOK apalagi rela mengeluarkan tabungan nan dikumpulkan dari duit jajan nan diberikan orang tuanya untuk membeli bahan peledak.

"Setelah digali biaya alias biaya nan untuk membeli bahan-bahan ini didapat dari tabungan pribadi nan bersangkutan," kata dia.

HOK ditangkap di Batu, Malang pada Rabu (31/8) waktu setempat. HOK saat ditangkap diketahui sedang berupaya membuang beragam bahan peledak nan sudah dia beli sebelumnya.

(tst/bac)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional