Polisi: Santri Korban Penganiayaan di Ponpes Rizieq Alami Luka Bakar

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 19 Sep 2024 11:14 WIB

Polisi menyebut santri Pondok Pesantren Markaz Syariah Megamendung korban penganiayaan senior mengalami luka bakar di tubuh. Ilustrasi kasus penganiayaan di Ponpes. (Istockphoto/Serghei Turcanu)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi menyebut santri Pondok Pesantren Markaz Syariah Megamendung berinisial MFA (15) nan diduga menjadi korban penganiayaan senior mengalami luka bakar di tubuh.

Kasatreskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menyebut luka bakar nan diterima korban itu mengharuskan dirinya mendapati perawatan dari rumah sakit.

Teguh menambahkan kondisi korban nan belum pulih tersebut juga membikin interogator tetap belum bisa melakukan pemeriksaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban datang ke polres memberikan keterangan tetap belum memungkinkan lantaran tetap belum bisa pakai baju," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Kamis (19/9).

"Karena berinteraksi ada luka nan dialami ialah luka bakar jadi jika pakai baju nempel sama baju," imbuhnya.

Kendati demikian, Teguh mengaku interogator telah telah membawa korban ke rumah sakit untuk diproses visum. Hanya saja, dia mengatakan pihak rumah sakit tetap belum memberikan hasil visum terhadap korban.

Lebih lanjut, dia mengatakan dalam waktu dekat pihaknya bakal memanggil seluruh saksi nan diduga berada di letak kejadian untuk diperiksa mengenai kasus tersebut.

"Nama saksi itu muncul dari keterangan ibu korban alias pelapor nan disampaikan bahwa saksi itu ada di letak pada saat peristiwa dugaan penganiayaan," tuturnya.

Sebelumnya salah seorang santri Pondok Pesantren Markaz Syariah Megamendung berinisial MFA (15) melaporkan dugaan penganiayaan dan kekerasan nan dilakukan seniornya ke Polres Bogor.

Laporan tersebut juga telah dikonfirmasi oleh Kasatreskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara. Teguh mengatakan laporan itu dilayangkan oleh ibu korban pada Selasa (10/9) kemarin.

Adapun dalam kasus ini, Teguh menyebut tindakan kekerasan itu diduga dilakukan oleh senior korban nan berada di Ponpes Markaz Syariah Megamendung.

"Iya (pelaku) diduga senior alias kakak kelas dari korban," pungkasnya.

Hingga buletin ini ditulis, CNNIndonesia.com belum mendapatkan keterangan dari pihak Ponpes Markaz Syariah Megamendung. Pengasuh ponpes itu adalah eks Imam Besar FPI, Rizieq Shihab.

(tfq/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional