Polisi Sebut Tersangka IS Akui Bunuh dan Perkosa Gadis Penjual Gorengan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 19 Sep 2024 20:54 WIB

Polisi menyebut IS sementara ini telah mengakui perbuatannya membunuh dan memerkosa Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman. Warga berkumpul di depan Polres Padang Pariaman saat pelaku pembunuhan Nia ditangkap. (CNN Indonesia/John Nedy)

Padang Pariaman, CNN Indonesia --

Kapolres Padang Pariaman, Sumatera Barat, AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan tersangka IS mengakui membunuh dan memerkosa Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan.

Kini polisi tetap melakukan pemeriksaan terhadap tersangka usai ditangkap sore tadi sekitar pukul 15.00 WIB di sebuah rumah kosong.

Menurut Faisol, IS sementara merupakan tersangka tunggal dalam kejadian itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengakuan sementara betul tersangka melakukan pembunuhan dan pemerkosaan," kata Faisol dalam bertemu pers di Polres Padang Pariaman, Kamis (19/9) malam.

Polisi juga tetap mendalami apakah pelaku selama buron turut dibantu pihak lain. IS diketahui selama ini terus berpindah-pindah tempat setelah melakukan tindakan kejinya.

Saat ini, kata dia, polisi tetap melakukan pemeriksaan kepada IS. Termasuk kembali meminta keterangan dari para saksi nan sebelumnya sempat dimintai keterangan.

"Malam ini kami intensif melakukan pemeriksaan kepada tersangka, kami langsung BAP (berita aktivitas pemeriksaan), dan pemeriksaan intensif juga kepada saksi-saksi nan sebelumnya kita periksa itu bisa memadukan keterangan dari para saks," katanya.

IS ditangkap setelah sekitar 11 kasus pembunuhan nan membikin gempar. Kasus terjadi Minggu (8/9) lalu, saat penduduk Padang Pariaman menemkan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan. Saat ditemukan, jasad dalam keadaan terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana.

Remaja wanita nan sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu diduga kuat menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Setelah proses pemeriksaan, polisi akhirnya menetapkan IS sebagai tersangka. Namun, saat ditetapkan tersangka, IS belum diketahui keberadaannya. Pencarian dilakukan hingga pada hari ini alias hari ke-11 setelah penetapan tersangka, IS sukses ditangkap.

(ned/thr/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional