Polisi Ungkap Adik Remaja Bunuh Ayah di Duren Sawit Ikut Terlibat

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 02 Jul 2024 14:43 WIB

Polisi menyatakan PA (16) ikut terlibat dalam pembunuhan sang ayah kandung di Duren Sawit. Ia memukul kepala korban dengan kayu. Ilustrasi. Polisi menyatakan PA (16) ikut terlibat dalam pembunuhan sang ayah kandung di Duren Sawit. Ia memukul kepala korban dengan kayu. (iStockphoto/Herwin Bahar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi mengungkapkan kebenaran baru dalam kasus pembunuhan seorang ayah berinisial S nan di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan PA (16) adik dari KS (17) rupanya ikut serta membantu tindakan pembunuhan tersebut. Saat ini, PA juga jadi tersangka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akhirnya ditemukan kebenaran dan bukti-bukti bahwa Saudari PA, usianya 16 tahun, alias adik dari anak KS. PA juga ditetapkan lantaran diduga melakukan tindak pidana pembunuhan terhadap bapaknya," kata Ade Ary dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (2/7).

Ade Ary menyebut keterlibatan PA terungkap lantaran dia terekam kamera ETLE keluar berbareng dengan KS dari letak pembunuhan.

Ia menjelaskan PA berkedudukan memukul kepala korban sebanyak dua kali. Kemudian, kakaknya ialah KS menusuk korban dengan menggunakan pisau dapur.

"Anak PA memukul kepala korban dua kali dengan kayu papan cucian," ucap dia.

Saat ini PA dan KS telah ditetapkan sebagai anak nan berhadapan dengan norma (ABH). Keduanya dijerat Pasal 340 KUHP subsider Pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.

"Pasal 340 KUHP itu ancamannya maksimal 20 tahun, Pasal 338 KUHP itu ancamannya maksimal 15 tahun," ujarnya.

Menurut keterangan polisi sebelumnya, KS membunuh ayahnya lantaran mengaku jengkel sering dimarahi. KS juga mengaku kerap dipukuli sang ayah. Polisi tetap mendalami motif pembunuhan.

Adapun jenazah S ditemukan di dalam sebuah toko perabotan pada Sabtu (22/6). Korban nan merupakan seorang pedagang perabotan rumah ditemukan dengan luka tusuk pada bagian perut.

Penemuan jasad tersebut berasal dari adanya kecurigaan seorang penduduk lain lantaran korban sudah tiga hari tidak berjualan.

(dis/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional