Portal Satu Data Pangan Diluncurkan, Bapanas: Mendukung Swasembada Pangan

Sedang Trending 2 jam yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pangan Nasional (Bapanas) meluncurkan Portal Satu Data Pangan kemarin di Kantor Bapanas, Jakarta, Selasa, 26 November 2024. Peluncuran ini merealisasikan integrasi info jasa pemerintah sesuai petunjuk Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.

"Peluncuran portal satu info pangan hari ini bermaksud memperkuat koordinasi antarinstansi pemerintah dalam menyediakan info pangan nan akurat, relevan, dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat," ujar Pelaksana Tugas Sekertaris Utama Bapanas Sarwo Edhy dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 November 2024.

Portal Satu Data Pangan bertempat tinggal di satudata.badanpangan.go.id. Dengan info nan lebih jeli dan akses nan lebih terbuka, Sarwo mengatakan pemerintah dapat lebih sigap dalam merespons ketahanan pangan, baik di tingkat nasional maupun daerah.

Melalui portal ini, Sarwo mengatakan Bapanas bakal memudahkan pemerintah, pelaku industri, hingga masyarakat untuk mengakses info tentang pangan. Sejumlah info nan tersedia antara lain ketahanan pangan, pengedaran bahan pangan, serta tren konsumsi dan produksi pangan di Indonesia.

Portal ini, kata dia, juga menjadi sarana meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemantauan dan pengawasan sektor pangan. “Mendukung upaya swasembada pangan nan berkepanjangan serta memastikan kesiapan pangan nan cukup dan merata di seluruh wilayah Indonesia,’’ kata Sarwo.

Kepala Pusat Data dan Informasi Bapanas Kelik Budiana mengatakan, portal ini telah terintegrasi dengan portal Satu Data Indonesia (SDI) sehingga memudahkan masyarakat untuk mengakses melalui akomodasi unduh berupa file csv maupun json.

Keberadaan Portal Satu Data Pangan, Kelik mengatakan, krusial untun menciptakan sistem info nan sigap dan valid. Ia mengatakan, portal ini bakal mengoptimalkan keputusan strategis nan diambil pemerintah lantaran berasas data. “Mendukung pencapaian swasembada pangan,’’ ucapnya.

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis