Prabowo Bantah Hubungan dengan Jokowi Retak, Sebut Upaya Adu Domba

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 25 Agu 2024 06:00 WIB

Presiden terpilih Prabowo Subianto membantah jika hubungannya dengan Presiden Jokowi mengalami keretakan seperti nan beredar di publik belakangan ini. Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menhan Prabowo Subianto (kiri) dalam upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8). (Foto: ANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK A)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto membantah jika hubungannya dengan Presiden Jokowi mengalami keretakan seperti nan beredar di publik belakangan ini.

"Gue bingung, dia lebih tahu dari gue. Ternyata Prabowo dan Jokowi sudah retak. Retak, di mana retaknya?" kata Prabowo di penutupan Kongres ke-VI PAN di Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta, Sabtu (24/8) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prabowo mengatakan berita tersebut merupakan upaya untuk mengadu domba dirinya dan Jokowi. Meski begitu, dia tidak mempermasalahkan rumor tersebut.

"Selalu mau ngadu domba, selalu ngadu domba. Kalau nan itu agak jengkel tapi kita ya udah biarin aja lah, biar aja lah nggak apa-apa," kata dia.

Ketua Umum Gerindra ini menyinggung ada pihak-pihak lain nan susah 'move on'. Ia lantas meminta agar tidak ada lagi pihak nan memakai langkah adu domba.

"Kalau ada nan tidak mau move on tidak apa-apa, kita tidak mau terpancing, kita juga bukan anak kecil," kata Prabowo.

Sebelumnya, berita keretakan hubungan antara Jokowi dengan Prabowo beredar setelah Pilpres 2024 berlangsung. Kala itu, Warganet mengaitkan berita itu dengan beberapa potongan video nan beredar.

Salah satu contohnya ketika Jokowi bayar amal fitrah di Istana Negara, Jakarta. Ada video nan menampilkan Jokowi tak menyalami Prabowo. Video itu direproduksi berulang kali di media sosial dengan narasi negatif hubungan Jokowi dan Prabowo.

Ketidakhadiran Gibran di buka berbareng sejumlah partai Koalisi Indonesia Maju juga menambah panas rumor itu. Namun, Gibran akhirnya datang pada di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat 29 Maret 2024 lalu.

(rzr/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional