Profil Mahyeldi-Vasko, Petahana dan 'Macan Idealis' di Pilgub Sumbar

Jakarta, CNN Indonesia --

Partai Gerindra dan PKS sepakat mengusung Mahyeldi Ansharullah-Vasko Ruseimy di Pilkada Sumatera Barat (Sumbar) 2024.

Informasi itu disampaikan Ketua DPD Gerinra Sumbar Andre Rosiade. Dia mengatakan saat ini dua partai itu pun menjalin komunikasi dengan parpol lain guna memperkuat koalisi di Pilgub Sumbar.

"Secara resmi Gerindra dan PKS sepakat mendukung pasangan Mahyeldi-Vasko untuk ikut pilkada Gubernur Sumatera Barat 2024," kata Andre dikonfirmasi, Jumat (12/7).

Surat rekomendasi Gerindra ditandatangani Ketum Prabowo Subianto dan Sekjen Ahmad Muzani, sedangkan PKS ditandatangani Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekjen Aboe Bakar Alhabsyi.

Mahyeldi merupakan Gubernur Petahana Sumatera Barat nan terpilih dari Pilkada 2020 lalu. Selain itu, dia juga menjabat sebagai Ketua DPW PKS Sumatera Barat.

Sementara Vasko merupakan kader Gerindra, dia menjabat sebagai Ketua DPP.

Profil singkat Mahyeldi

Sebelum menjadi Gubernur petahana Sumbar, Mahyeldi adalah Wali Kota Padang selama dua periode ialah pada 2014-2019 dan 2019-2024.

Pada periode kedua wali kota, dia ikut kontestasi Pilgub Sumbar berbareng Audy Joinaldy dengan support PKS dan PPP. Mereka pun memenangkan gelaran pemilu tersebut.

Mahyeldi  memulai pekerjaan politiknya saat menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat pada periode 2004 - 2008.

Mengutip dari laman Pemprov Sumbar, laki-laki kelahiran Bukittinggi pada 1966 silam itu memiliki gelar adat  Datuak Marajo.

Setelah menjadi Wakil Ketua DPRD Sumbar, dia kemudian menjadi Wakil Wali Kota Padang untuk periode 2009-2014. Saat itu, sorotan baginya adalah ikut menata kembali wilayah dan perekonomian nan semrawut pascagempa berkekuatan M 7,6 pada 2009 silam.

Profil singkat Vasko

Sementara itu bakal calon wakilnya untuk Pilgub Sumbar, Vasko, dikenal pula sebelumnya sebagai seorang Youtuber dengan channel 'Macan Idealis' nan punya 1,27 juta subscribers.

Vasko lahir pada 13 Juli 1986 di Sumatera Barat. Ia menempuh pendidikan di SMA 1 Jakarta dan melanjutkan ke bangku kuliah di Fakultas Teknik Universitas Indonesia bidang Gas Petrokimia pada 2004.

Sebelum berkecimpung di Gerindra, Vasko berkecimpung di Golkar sejak 2008 hingga 2018 dengan kedudukan terakhir sebagai Wasekjen.

Selain itu, dia juga aktif di beragam organisasi sayap Golkar. Vasko tercatat pernah menjabat sebagai Ketua DPP GEMA MKGR dan Wakil Ketua Umum AMPI.

Pada 2018, Vasko memilih hengkang dari Golkar dan berasosiasi ke Partai Berkarya buatan Tommy Soeharto. Ia kemudian dipercaya menjadi ketua DPP.

Sebagai kader Berkarya, pada Pilpres 2019 lampau dia dipercaya menjadi Juru Bicara Nasional Prabowo-Sandi sekaligus Wakil Direktur Badan Pemenangan Nasional.

Setelah berkecimpung di Berkarya, Vasko memutuskan pindah ke Gerindra dan langsung masuk dalam kepengurusan DPP partai itu untuk periode 2020-2025.

Selain itu, pada Pilpres 2024 lalu, Vasko juga masuk dalam struktur TKN Prabowo-Gibran. Vasko juga merupakan seorang Staf Khusus Wakil Ketua DPR.

Selain di internal partai, Vasko juga aktif di beragam organisasi kemasyarakatan. Ia merupakan salah satu pendiri dan Wakil Ketua Umum Syarikat Kebangkitan Pemuda Islam (SKPI).

Lalu, dia juga dipercaya menjadi Wakil Sekretaris Jenderal Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Gekrafs, dan Ketua BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

(mnf/kid)

[Gambas:Video CNN]