Rano Karno Foto Bareng Pramono: Kayaknya Doa Babeh Sabeni Kejadian!

Jakarta, CNN Indonesia --

Rano Karno memamerkan foto berbareng Pramono Anung pada Selasa (27/8) malam. Foto berdua tersebut diunggah beberapa jam setelah DPP PDI Perjuangan menyatakan bakal mendaftarkan mereka sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta 2024.

Bendahara umum PDIP Olly Dondokambey menyatakan mereka bakal ke KPU untuk mendaftarkan Pramono Anung dan Rano Karno pada Rabu (28/8).

Tiga foto diunggah Rano Karno, salah satunya ketika mereka sama-sama mengacungkan jempol. Foto tersebut pun diduga diambil di instansi alias kediaman Pramono Anung. Terdapat foto-foto Pramono Anung di tempat tersebut.

"Eng ing eng....Kayaknya doa Babeh Sabeni (Benyamin S) kejadian, nih!" tulis Rano Karno sebagai takarir foto tersebut di Instagram, Selasa (27/8).

Hal tersebut merujuk pada salah satu perbincangan Benyamin S kepada Rano Karno dalam sinetron Si Doel Anak Betawi.

"Jangan kayak Babe jadi sopir, alias lu entar jadi tukang buah, tukang layangan, makelar tanah, bukan itu nan gua mau Doel," kata Benyamin S nan berkedudukan sebagai Babe dalam salah satu dialognya di sinetron Si Doel Anak Betawi.

"Sekali-kali lu jadi gubernur gitu," tutur Benyamin S kala menjadi Babe kepada Doel yang diperankan Rano Karno. 

[Gambas:Video CNN]

Rano Karno sebenarnya sudah pernah menjabat sebagai Gubernur. Awalnya, dia mendampingi Ratu Atut Chosiyah sebagai Wakil Gubernur Banten pada 2011.

Namun, dia kemudian ditunjuk Presiden SBY pada 2014 untuk menjadi Plt Gubernur Banten menggantikan Ratu Atut Chosiyah nan dinonaktifkan mengenai kasus suap pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).

Ia pun menjadi Gubernur Banten ke-3 dengan masa periode 12 Agustus 2015-11 Januari 2017.

[Gambas:Instagram]

Sebelumnya, PDIP mengonfirmasi mereka bakal mengusung Pramono-Rano untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Keduanya bakal didaftarkan Rabu (28/8) besok.

Hala tersebut juga menjadi tanda PDIP memastikan batal mengusung Anies Baswedan di DKI.

Di sisi lain sekaligus memastikan PDIP tak bakal melakukan pengumuman lanjutan. DKI berbareng Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan bakal langsung didaftarkan ke KPU wilayah masing-masing.

Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menerbitkan tiga surat keterangan (SK) atas nama Pramono Anung sebagai syarat pencalonan gubernur Jakarta.

Humas PN Jaksel Djuyamto mengungkap tiga surat tersebut, ialah SK tidak pernah menjadi terdakwa, SK tidak sedang dicabut kewenangan pilihnya dalam daftar pemilih, dan SK tidak mempunyai tanggungan utang atas nama pribadi maupun badan norma nan menjadi tanggung jawabnya.

(chri)