Rapat 5 Jam, KPU Belum Tentukan Nasib Dharma Pongrekun di Pilkada DKI

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta belum memutuskan nasib bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Dharma Pongrekun-Kun Wardana pada rapat pleno hingga Senin (19/8) malam.

Hingga pukul 21.25 WIB, rapat tersebut sudah digelar lebih dari lima jam. Rapat dimulai sejak pukul 16.00 WIB dan dilakukan berbareng Bawaslu.

Anggota KPU DKI Jakarta Astri Megatari mengatakan rapat melangkah sangat alot lantaran ada persoalan dugaan pencatutan identitas penduduk Jakarta untuk Dharma-Kun. Namun, dia memastikan penentuan nasib Dharma- Kun diumumkan malam ini pukul 23.00 WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut pihaknya pun tetap membuka kejuaraan dari masyarakat nan merasa identitasnya dicatut sebagai pendukung Dharma-Kun. Penundaan itu dilakukan sebagaimana rekomendasi dari Bawaslu.

"Pasti malam ini diumumkan. Kita tetap buka pengaduan hingga pukul 23.00 WIB," kata Astri.

Anggota Bawaslu Provinsi DKI Jakarta, Reki Putera Jaya menjelaskan saat ini sudah ada tujuh posko untuk penerimaan kejuaraan penduduk nan dicatut identitasnya. Lima posko itu dibuka oleh Bawaslu DKI, sisanya dibuka oleh KPU.

Selain itu, Reki juga menyebut masyarakat tetap bisa mengadu ke nomor hotline nan telas ditentukan. Aduan itu bisa diterima hingga pukul 23.00 WIB.

"Silakan masyarakat nan diduga dicatut tapi [sebenarnya] tak mendukung tapi dicatut untuk menggunakan kesempatan ini hingga 23.00 WIB," ujarnya.

Sebelumnya, KPU DKI mengungkapkan Dharma Pongrekun- Kun Wardana telah memenuhi syarat sebagai bakal calon independen untuk mendaftar di Pilkada DKI Jakarta 2024.

"Status perbaikan syarat manajemen bakal calon gubernur dan wakil gubernur dinyatakan memenuhi syarat dan berkuasa mengikuti tahapan verifikasi faktual," kata Ketua KPU DKI Wahyu Dinata saat memimpin rapat pleno di Jakarta, Rabu (10/7).

Wahyu mengatakan keputusan ini ditetapkan dalam Berita Acara Nomor 311/PL.02.2-BA/31 tahun 2024 tentang hasil perbaikan verifikasi manajemen perbaikan ke satu support calon independen atas tindak lanjut Keputusan Bawaslu.

Menurut dia, pihaknya melakukan verifikasi ulang sesuai hasil sengketa nan diputuskan Bawaslu dan hasilnya pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana ditetapkan mempunyai 721.221 support dari penduduk DKI Jakarta.

Namun, perihal itu membikin gempar warganet. Pasalnya, banyak bermunculan penduduk nan beridentitas di DKI Jakarta, namanya dicatut sebagai pendukung Dharma - Kun. Bahkan dua anak eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan pun termasuk nan dicatut.

Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PBHI) menerima 235 kejuaraan dari masyarakat nan identitasnya diduga dicatut sepihak untuk syarat support bakal calon gubernur dan wakil gubernur jalur perseorangan di Pilgub Jakarta, Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

"235 kejuaraan per siang ini, tetap ada nan masuk," kata Ketua PBHI Julius Ibrani saat dihubungi, Sabtu (17/8).

Setelah haru-hara itu, KPU DKI bakal menggelar rapat pleno pada sore ini. Nantinya bakal ditentukan nasib Dharma Pongrekun- Kun Wardana.

(yla/pua)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional