RK Soal Opsi Lawan Kotak Kosong di Pilgub DKI: Nanti Debat Sama Siapa?

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 09 Agu 2024 05:10 WIB

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku kurang tertarik jika kudu melawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024. Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku kurang tertarik jika kudu melawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024. (CNNIndonesia/Mundri Winanto)

Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan Gubernur Jawa Barat nan diusung Partai Golkar sebagai calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, mengaku kurang tertarik jika harus melawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Ia menyampaikan itu usai menemui Ketum Golkar Airlangga Hartarto di rumah dinasnya di Jakarta, Kamis (8/8) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau nanya ke saya, saya enggak suka jika melawan kotak kosong, debatnya sama siapa, terus gimana meng-counter-nya, ya susah, makanya idealnya tidak dengan kotak kosong," kata RK usai pertemuan.

RK berambisi bakal ada kandidat lain nan maju di Pilkada Jakarta agar perdebatan selama kontestasi pun menjadi hidup.

Namun, dia mengakui bahwa melawan kotak kosong tak melanggar patokan dan merupakan sistem kerakyatan di Indonesia.

Pada saat nan sama, RK mengaku tak gentar menghadapi siapapun di Jakarta kelak termasuk jika kudu berhadapan dengan cagub petahana Anies Baswedan.

Ia mengaku pengalaman politiknya selama maju di Pilkada Jabar dan Pilwalkot Bandung telah cukup mumpuni.

"Dengan siapa aja siap, saya waktu walikota musuh 8 pasang. Waktu Gubernur Jabar musuh 4 pasang," ujar dia.

Selain itu, RK juga menyebut hidupnya tak semata-mata perihal politik belaka.

"Kalau misalnya saya enggak kepilih saya kan bukan pengangguran. Saya kan orang nan bisa berfaedah di bagian apapun. Jadi pengajar bisa, ngebisnis kopi skincare ya macam-macam," ucapnya.

(thr/rds)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional