Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini
Jumat, 17 Mei 2024 10:03 WIB
Karyawan menunjukkan duit pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata duit asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan dunia saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar alias kurs rupiah terhadap dolar AS dibuka melemah pada perdagangan Jumat, 17 Mei 2024. Kondisi ini dipengaruhi perkiraan pasar bahwa suku kembang kebijakan Amerika Serikat (AS) alias Fed Funds Rate (FFR) nan tinggi bakal memperkuat lebih lama.
Pada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah turun 60 poin alias 0,38 persen menjadi Rp15.984 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.924 per dolar AS.
"Pernyataan pejabat The Fed menjadi aspek utama apresiasi dolar AS. Presiden Fed Richmond, Thomas Barkin, dan Presiden Fed New York, John Williams, mengisyaratkan bahwa mereka mendukung sikap The Fed nan higher-for-longer," kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Pernyataan mereka menyiratkan bahwa beberapa personil bank sentral AS alias The Fed tetap ragu untuk menurunkan suku kembang kebijakannya lebih sigap pada 2024. Akibatnya, dolar AS menguat dan imbal hasil (yield) US Treasury (UST) 10 tahun naik empat pedoman poin (bps) menjadi 4,38 persen.
Saat ini para pedagang tetap mau mengobservasi info ekonomi AS nan condong beragam. Klaim pengangguran awal AS (US Initial Jobless Claims) untuk pekan nan berhujung pada 11 Mei 2024 turun kira-kira sesuai dengan perkiraan.
Iklan
Harga impor dan ekspor AS pada April 2024 naik lebih dari nan diantisipasi, perumahan baru dan izin gedung pada April 2024 condong di bawah ekspektasi dan produksi industri pada April 2024 secara tak terduga stagnan.
Josua memproyeksikan pergerakan kurs rupiah bakal berada di rentang Rp15.900 per dolar AS sampai dengan Rp16.025 per dolar AS.
Pilihan Editor: Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik
Rekomendasi Artikel
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten nan dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka
13 jam lalu
Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka
Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan kajian soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.
6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global
14 jam lalu
6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global
Rupiah melemah dipengaruhi oleh beragam aspek dunia dan domestik, apa saja?
Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS
17 jam lalu
Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS
Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.
Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik
1 hari lalu
Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik
Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis info inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.
Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar
2 hari lalu
Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar
Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membikin sejumlah produsen mobil menerapkan strategi unik dalam menjual produknya.
Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru
2 hari lalu
Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru
Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080
Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum bakal Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan
2 hari lalu
Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum bakal Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan
Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku kembang The Fed belum bakal turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.
Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah
3 hari lalu
Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.
Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS
3 hari lalu
Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS
Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini naik turun dan bakal ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070
Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama
4 hari lalu
Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama
Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata duit lokal untuk transaksi bilateral.