TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Presiden Terpilih, Bonny Z. Minang, memberi sinyal presiden terpilih Prabowo Subianto bakal membentuk Kementerian Koordinator Infrastruktur. Bonny mengatakan rencana pembentukan Kemenko baru itu sudah didiskusikan oleh tim Prabowo.
“Iya dong (sudah didiskusikan rencana pembentukan Kemenko Infrastruktur),” ujarnya saat ditemui awak media Rabu, 9 Oktober 2024, di Hotel Le Meridien, Jakarta.
Bonny menjelaskan, rencana pembentukan Kemenko Infrastruktur merupakan bagian untuk memperkuat sektor Pekerjaan Umum dan Infrastruktur. Lebih lanjut, menurut Bonny, dalam sektor ini terdapat banyak BUMN Karya nan perlu dikoordinasikan lebih lanjut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nan lebih tinggi.
“Infrastruktur itu dalam properti kan penyumbang PDB nan tertinggi. Jadi drive growth-nya itu sekitar 2,4 persen,” kata Bonny. Sektor ini, tidak bakal melangkah maksimal tanpa support prasarana nan memadai.
Di kesempatan nan sama, Bonny juga menyinggung rencana pemisahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjadi dua kementerian, ialah Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat sebagai bagian dari Kemenko Infrastruktur ini. Namun, Bonny enggan menjelaskan lebih lanjut.
Dia menyatakan, “Menteri Koordinator Infrastruktur ini bukan domain saya menjawab. Tunggu tanggal 21 (Oktober), kelak diumumkannya tanggal 21.”
Sebelumnya, wacana pemisahan Kementerian PUPR menjadi kementerian nan menangani perumahan dan kementerian nan menangani pembangunan prasarana disampaikan adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo.
Selanjutnya: Hashim mengatakan pemisahan kementerian....
- 1
- 2
- Selanjutnya