Satgas Tembak Mati Anggota KKB Kerap Beraksi di Intan Jaya-Paniai

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 08 Jul 2024 10:06 WIB

Anggota KKB Basoka Lawiya nan ditembak meninggal terlibat dalam sejumlah tindakan pidana nan terjadi di Intan Jaya dan Paniai, Papua Tengah. Satgas Operasi Damai Cartenz menembak meninggal personil KKB Basoka Lawiya terduga pelaku pembunuhan pengemudi angkot berjulukan Rusli (40) di wilayah Paniai, Papua Tengah. Ilustrasi (Dok. Istimewa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Satgas Operasi Damai Cartenz menembak meninggal personil KKB Basoka Lawiya terduga pelaku pembunuhan pengemudi angkot berjulukan Rusli (40) di wilayah Paniai, Papua Tengah.

Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan keberadaan anak buah ketua KKB Undius Kogoya itu diketahui saat tim campuran melakukan razia di Kampung Topo, Distrik Uwapa, Nabire, Papua Tengah, pada Minggu (7/7) sekitar pukul 17.55 WIT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faizal mengatakan pada saat razia tersebut sosok Basoka Lawiya terlihat sedang melintas di letak hingga akhirnya dilakukan pengejaran oleh tim gabungan.

"Ia merupakan personil KKB wilayah Kodap VIII Intan Jaya ketua Undius Kogoya dan terlibat dalam sejumlah tindakan pidana nan terjadi di Intan Jaya dan Paniai," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (8/7).

Dalam tindakan pengejaran tersebut, Faizal mengatakan Basoka Lawiya terpaksa ditembak meninggal oleh tim campuran lantaran sempat melakukan perlawanan.

Lebih lanjut, Faizal menjelaskan Basoka juga tercatat ikut terlibat dalam empat tindakan pidana nan terjadi di wilayah Intan Jaya dan Paniai di sepanjang tahun 2024.

Rinciannya, Basoka diduga terlibat dalam tindakan pembakaran rumah dinas ASN di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Intan Jaya, pada Sabtu 20 Januari 2024. Selanjutnya, dia juga terlibat dalam tindakan penangkapan dan penggeledahan terhadap Kepala Kampunh Odiyai ialah Efraim Gobai, pada Senin 6 Mei 2024.

Kemudian Basoka juga diduga terlibat tindakan penembakan dan pembakaran gerai dan gedung SD di Kampung Uwibutu, Distrik Paniai Timur, pada Selasa 22 Mei 2024. Terakhir, dia diduga terlibat dalam tindakan pembunuhan terhadap pengemudi angkot Rusli, di Kampung Kopo, Paniai Timur, pada Selasa 11 Juni 2024.

"Saat ini jenazah KKB Basoka Lawiya tetap berada di RSUD Nabire. Apabila proses identifikasi telah selesai, pihak family nan berada di Nabire dapat mengambil jenazahnya di RSUD Nabire," pungkasnya.

(tfq/fra)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional