Server Judi Online di Luar Negeri, Satgas Bakal Gandeng Interpol

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 13 Jun 2024 23:00 WIB

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan Kementerian Luar Negeri juga bakal dilibatkan lantaran ada server gambling online nan berlokasi di luar negeri. Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan pemberantasan gambling online bakal melibatkan Interpol lantaran ada server nan berlokasi di luar negeri (AFP/BAY ISMOYO)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengatakan Satgas Pemberantasan Judi Online bakal menggandeng interpol dalam melaksanakan tugas.

Hadi mengatakan kerjasama itu dilakukan lantaran server gambling online berada luar negeri.

"Kita bekerja dengan Interpol, dengan Kemenlu, untuk bisa memfasilitasi agar server-server nan ada di luar sana bisa tidak mengakomodir kepentingan gambling online dari Indonesia. Kita bakal melakukan kerja sama," kata Hadi usai aktivitas obrolan di Jakarta Pusat, Kamis (13/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadi menyebut Satgas Pemberantasan Judi Online terdiri dari sektor pencegahan dan penindakan.

Satgas penindakan bakal menyasar akun hingga situs mengenai gambling online. Selain itu, ribuan rekening diduga mengenai gambling online pun bakal ditelusuri.

"Kurang lebih 4 ribu sampai 5 ribu rekening nan sekarang sudah diblokir. Kemudian bakal kita lakukan sesuai dengan ketentuan hukum. Kalau memang itu adalah rekening gambling online, kita bakal telusuri, dan uangnya bakal kita ambil semuanya, kita serahkan kepada negara," katanya.

Sementara satgas pencegahan, kata Hadi, bakal konsentrasi pada sosialisasi di masyarakat. Berdasar data, 80 persen pelaku gambling online berasal dari masyarakat kalangan tingkat menengah ke bawah.

Ia menjelaskan nominal taruhan nan dilakukan masyarakat itu sekitar Rp100 ribu-Rp200 ribu.

"Memberikan sosialisasi, pendampingan kepada masyarakat terdampak agar tidak terjebak lagi pada permainan gambling online," kata Hadi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyoroti kasus gambling online nan berujung pembunuhan. Ia meminta seluruh lapisan masyarakat menghentikan maraknya gambling online.

"Ya ini secara unik saya mau sampaikan jangan judi, jangan judi, jangan berjudi, baik secara offline maupun online," ucap Jokowi dalam siaran kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (12/6).

Pemerintah lantas membentuk Satgas Pemberantasan Judi Online. Menko Polhukam Hadi Tjahjanto bakal memimpin satgas tersebut didampingi Menko PMK Muhadji Effendy selaku wakil kepala.

(yoa/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional