Sinyal PKB Gabung KIM Plus di Pilgub Jakarta

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Wacana pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus muncul di Pilgub Jakarta pada Pilkada serentak 2024.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) nan sudah mengusung Anies Baswedan tertarik masuk ke barisan koalisi pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024itu.

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan PKB adalah partai nan mengutamakan kebersamaan. Oleh lantaran itu, mereka mengkaji opsi untuk berasosiasi dengan KIM Plus di Pilkada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita pertimbangkan, kita pertimbangkan, kan sudah ada di publik tawarannya, PKB bakal pertimbangkan untuk kebaikan Jakarta, kebaikan Indonesia," ucap Jazilul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (1/8) pekan lalu.

Jazilul membuka kesempatan terhadap semua opsi di Pilgub DKI Jakarta. Ia pun tak menutup kemungkinan meninggalkan jagoannya di Pilpres 2024, Anies Baswedan yang juga eks Gubernur Jakarta untuk berasosiasi dengan KIM Plus.

"Semua serba mungkin," ucap Jazilul.

Dua hari sebelumnya,  Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bakal ada beberapa partai nan berasosiasi dengan KIM Plus dalam waktu dekat.

Dasco berbicara pembentukan KIM Plus bakal meruntuhkan spekulasi saat ini tentang tiga poros di Pilgub DKI Jakarta.

"Saya percaya pada akhirnya di Pilkada Jakarta itu maksimal hanya bakal terjadi dua pasang saja nan bertarung," ucap Dasco di iNews Tower, Jakarta, Rabu (31/7).

Dasco memastikan sudah ada beberapa opsi kandidat nan bakal diusung KIM Plus. Namun, dia berbicara nama-nama itu bakal diumumkan di kemudian hari.

Sejak beberapa pekan lalu, Gerindra dan PAN telah mendorong Ridwan Kamil untuk maju di Pilgub DKI Jakarta 2024. Usulan itu diperkuat dengan keputusan Partai Golkar mengusung Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar. Golkar batal memajukan RK kembali di Pilgub Jabar.

PDIP vs KIM Plus

Namun sejauh ini, tak semua partai politik berkeinginan berasosiasi dengan KIM Plus untuk Pilkada. Salah satunya PDIP yang memilih bersiap membentuk koalisi tandingan di Pilgub DKI Jakarta 2024.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya siap memastikan tak ada kotak kosong di Jakarta. Mereka menyiapkan kandidat untuk bertarung.

"PDI Perjuangan terus membangun komunikasi politik dengan partai-partai sehingga nantinya di Jakarta tidak bakal ada kotak kosong," ucap Hasto dalam keterangan tertulis, Sabtu (3/8).

Hasto pun mengingatkan bunyi rakyat kudu dicerminkan di dalam kontestasi nan sehat.

Apalagi, kata dia, Jakarta mempunyai peran krusial dan strategis sebagai simbol peradaban di Indonesia.

"Kesemrawutan Jakarta juga mencerminkan gimana semrawutnya persoalan-persoalan di bagian norma misalnya, maka Jakarta kudu menyajikan suatu kontestasi kepemimpinan nan baik," ujar Hasto.

Beberapa nama nan disiapkan PDIP untuk Pilgub DKI Jakarta adalah mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama namalain Ahok dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

(dhf/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional