Sri Mulyani Diusulkan Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta, Bagaimana Tanggapannya?

Sedang Trending 6 bulan yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo menyatakan tidak ada komunikasi mengenai pencalonan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Pilgub DKI Jakarta.

“Terkait rumor nan menyebut Ibu Sri Mulyani masuk bursa untuk bakal calon Gubernur DKI Jakarta, kami dapat sampaikan sejauh ini sama sekali tidak ada komunikasi antara Ibu dengan partai politik mana pun,” kata Prastowo kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

Dia juga menyebut Sri Mulyani tidak dalam kapabilitas untuk mengomentari rumor tersebut. Menkeu saat ini sedang konsentrasi menyiapkan transisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) agar dapat melangkah dengan baik.

“Sekarang konsentrasi menyiapkan transisi nan baik, agar rasio pemerintah Jokowi ke Prabowo melangkah dengan baik dan Kementerian Keuangan bisa dikelola dengan baik. Kami konsentrasi di sana,” tambah dia.

Meski tidak ada pembicaraan umum mengenai rumor tersebut, Prastowo memastikan Sri Mulyani dan Kementerian Keuangan menghormati segala obrolan dan aspirasi nan ada di masyarakat.

“Itu biar menjadi ramuan demokrasi, sebagai bagian dari obrolan publik,” tutur dia.

Iklan

Sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) DKI mengusung Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta.

"Di internal, masuk memandang nama-nama nan masuk sejauh ini ada Bu Risma, Bu Sri Mulyani, Pak Andika, dan Pak Adi Wijaya," kata Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak di Jakarta, Senin (6 Mei 2024).

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta itu mengatakan bahwa baru empat nama nan disebutkan dalam internal partai sehingga memungkinkan bisa menambah nama tokoh lainnya.

Keputusan siapa nan bakal pasti dicalonkan pada Pilgub DKI, kata Gilbert, bakal disampaikan setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP PDIP di akhir Mei 2024.

Pilihan Editor: Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis