Surya Paloh Respons Kabar Menteri NasDem Bakal Kena Reshuffle Jokowi

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh merespons rumor beredar nan menyebut satu-satunya menteri dari NasDem di Kabinet Indonesia Maju bakal terkena reshuffle namalain kocok ulang kabinet Joko Widodo dalam waktu dekat.

Paloh mengaku belum mendengar wacana penggantian kadernya, Siti Nurbaya Bakar dari bangku Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK)

"Tapi saya belum tahu itu. Bagaimanapun kita tahu semuanya Presiden mempunyai kewenangan prerogatif untuk itu. Apapun nan beliau bakal lakukan itu memang kewenangan nan melekat," kata Paloh di Istana Negara, Jakarta, Rabu (14/8).

Paloh pun meyakini Jokowi mempunyai pertimbangan baik dari segala keputusan nan bakal alias telah dibuat. Paloh pun memastikan NasDem bakal tetap berpikir bening dan positif terhadap pemerintahan saat ini.

"Kita tetap berpikir seperti saya katakan tadi, mengedepankan positif thinking kita, nan jelas tantangan kehidupan kebangsaan kita bukan semakin mini tapi semakin besar," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan Tempo, ada empat posisi nan disebut bakal diganti. Pertama, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar nan disebut bakal diganti dengan Raja Juli Antoni.

Kedua, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly nan disebut bakal diganti oleh Supratman Andi Agtas. Ketiga, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif diganti dengan Bahlil Lahadalia.

Keempat, Menteri Investasi Bahlil nan bakal digantikan oleh Rosan Roeslani.

Terpisah, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana kembali memastikan hingga saat ini Presiden Jokowi belum berencana melakukan reshuffle pada 14 alias 15 Agustus 2024.

Namun di sisi lain, Ari juga mengingatkan bahwa reshuffle merupakan kewenangan prerogatif Presiden Jokowi. Reshuffle juga dilakukan sesuai dengan kebutuhan Presiden.

(khr/DAL)

[Gambas:Video CNN]