Sutiyoso Tak Akan Pilih RK, Pramono dan Dharma di Pilgub Jakarta

Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso tak bakal mendukung calon gubernur mana pun nan maju dalam Pilgub Jakarta 2024 lantaran telah menjadi penduduk Kota Bekasi, Jawa Barat.

Sutiyoso mengatakan demikian di hadapan bakal pasangan calon gubernur-wakil gubernur Ridwan Kamil-Suswono nan mengunjunginya di kediamannya di Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/9) kemarin.

"Kalau tanya dengan saya mau pilih siapa, enggak ada nan saya pilih. Karena saya orang Bekasi aku, KTP saya Bekasi gimana bisa pilih. Berdoa lah," ujar Sutiyoso.

Sutiyoso merupakan gubernur DKI Jakarta sejak 6 Oktober 1997 sampai 7 Oktober 2007. Pada 2007, Ia kemudian digantikan oleh Fauzi Bowo nan menang kontestasi lewat Pilkada langsung pertama nan digelar di Jakarta.

Sementara orang nan berkuasa memilih di Pilkada DKI Jakarta 2024 adalah penduduk nan mempunyai KTP Jakarta dan sudah berumur 17 tahun alias sudah menikah.

Ridwan Kamil (RK) mengatakan kedatangannya di kediaman Sutiyoso mempunyai angan ada angan dari Sutiyoso bagi dirinya.

"Setiap kehadiran pasti ada harapan, ya. Dari support verbal maupun tindakan alias minimal doa, ada angan nan diucapkan, ada angan nan diam, enggak ada masalah," ucap RK.

Menurutnya, Sutiyoso merupakan mantan Gubernur Jakarta nan berprestasi. Sehingga tidak heran  semua paslon Pilgub Jakarta bakal menyambangi Sutiyoso untuk belajar dari pengalaman.

Pilkada Jakarta 2024 diperkirakan bakal diikuti oleh tiga pasang cagub-cawagub. Mereka di antaranya Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Ketiga pasangan ini telah mendaftar ke KPU beberapa waktu lalu.

(rzr/DAL)

[Gambas:Video CNN]