Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

Sedang Trending 4 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini nan banyak mendapat perhatian pembaca adalah mengenai rencana Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle kabinet menjelang akhir jabatannya. Jokowi mengatakan, perombakan kabinet dilakukan menyusul pengunduran diri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Berita lain nan juga banyak mendapat perhatian pembaca adalah mengenai Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) telah menyurati Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Jumat, 6 Februari 2024. Mereka mendesak Bendahara Negara itu segera mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tentang penerapan bea masuk antidumping (BMAD) impor ubin keramik asal Cina.

Kemudian buletin tentang petugas Imigrasi Entikong sukses mencegah keberangkatan obligator Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), Marimutu Sinivasan nan diduga hendak melarikan diri ke Kuching, Malaysia.

Lalu buletin mengenai Presiden Jokowi nan mengatakan, perkembangan pesat bumi digital telah membawa kemudahan dalam memperoleh informasi, di mana setiap orang sekarang bisa bertindak bak wartawan nan melaporkan informasi. Di sisi lain, perihal itu menyebabkan media konvensional mulai terdesak.

Berikut rangkuman buletin terkini Tempo.co:

  1. Akan Ada Reshuffle Kabinet Lagi? Jokowi: Ya Bisa

Presiden Jokowi mengatakan, ada kemungkinan bakal merombak lagi kabinet  menyusul pengunduran diri dua menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM). Mereka nan mundur adalah kader PDI Perjuangan Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Soal reshuffle itu dikemukakan Presiden Jokowi usai meresmikan Flyover Djuanda di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat, 6 September 2024, menyikapi pengunduran diri menteri mengenai dengan keikutsertaan mereka dalam kontestasi Pilkada 2024.

"Ya, bisa," ujarnya singkat ketika ditanya mengenai kemungkinan perombakan kabinet dalam waktu dekat.

Pramono Anung mundur lantaran maju pemilihan gubernur di Jawa Tengah, sedangkan Tri Risma maju Pilkada Jawa Timur.

Dalam keterangannya, Presiden Jokowi mengonfirmasi bahwa Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Pramono Anung telah mengusulkan pengunduran diri. Keputusan resmi tentang penggantinya sudah ditandatangani, sedangkan surat pemberhentian Pramono belum ditandatangani.

Namun, pengumuman mengenai nama pengganti Risma nan bakal tampil di Pilgub Jawa Timur belum disampaikan.

"Sudah saya tandatangani keputusan untuk pemberhentiannya, tetapi penggantinya kelak sejenak lagi," ujarnya.

Berita komplit bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Sri Mulyani Diminta Segera Keluarkan Aturan Antidumping Ubin Keramik Cina…

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • Selanjutnya
Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis