Terpilih Lagi Jadi Ketum, Cak Imin Ingin PKB Independen dari PBNU

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 26 Agu 2024 05:30 WIB

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menginginkan partainya dalam periode mendatang tak lagi berjuntai kepada PBNU. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyampaikan sambutan saat pembukaan Muktamar VI PKB di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Badung, Bali, Sabtu (24/8). (Foto: ANTARA FOTO/NYOMAN HENDRA WIBOWO)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mau partainya dalam periode mendatang tak lagi berjuntai kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Hal tersebut Cak Imin sampaikan usai kembali terpilih sebagai ketum PKB secara aklamasi melalui Muktamar PKB ke-6 di Bali Nusa Dua Convention Center, Minggu (25/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu ini petunjuk nan paling berat gimana PKB kudu mandiri, tidak berjuntai pada siapa pun," kata Cak Imin.

Cak Imin mengatakan keinginannya tersebut berasas obrolan internal nan dilakukan dengan para ustad dan ulama.

Ia menyebut PKB di Pemilu 2024 justru mendapat untung ketika tidak dapat support dari PBNU.

"Memang perbincangan di antara para kiai, momentum PBNU tidak mendukung PKB saat pemilu kemarin dan menghasilkan hasil nan bagus, malah justru berkah untuk PKB untuk betul-betul independen dan mandiri," jelas dia.

"Karena setelah independen dan berdikari maka PKB tidak lagi berjuntai pada lembaga maupun organisasi manapun," sambungnya.

Dalam Muktamar PKB ke-6 seluruh DPW PKB di 38 provinsi sepakat menetapkan Cak Imin sebagai ketum PKB.

PKB juga telah menetapkan Ma'ruf Amin sebagai ketua majelis syuro PKB masa hormat 2024-2029.

(mab/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional